6 Cara yang Bisa Dilakukan Orangtua Agar Anak Menjadi Cerdas

- 17 Juni 2022, 21:00 WIB
Ilustrasi anak dan ayah. Ada enam cara yang bisa dilakukan orang tua untuk menjadikan anak cerdas, salah satunya dengan mengenalkan benda.
Ilustrasi anak dan ayah. Ada enam cara yang bisa dilakukan orang tua untuk menjadikan anak cerdas, salah satunya dengan mengenalkan benda. /Pixabay/

PR BEKASI – Dalam artikel ini berisi beberapa cara yang bisa dilakukan orangtua agar anak menjadi cerdas.

Orangtua mana yang tidak ingin memiliki anak cerdas, pasti itu menjadi dambaan setiap orangtua di dunia ini.

Hanya saja, dijaman yang penuh dengan teknologi saat ini, tidak semua orangtua tahu bagaimana caranya membuat anak bisa menjadi cerdas.

Baca Juga: Teori One Piece 1053: Ryokugyu Disebut akan Ditemani Dua Laksamana ke Wano, Siapa Mereka?

Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagram @dr_aisyahdahlan, dr Aisyah Dahlan memberi tips kepada para orangtua agar anaknya menjadi cerdas secara bertahap sejak lahir hingga usia 5 tahun.

Simak 6 cara agar anak menjadi cerdas ala dr Aisyah Dahlan, diantaranya sebagai berikut:

1. Usia 0-4 Bulan

Bacakan buku pada anak. Selain itu, buat ekspresi wajah lucu di depan anak.

Baca Juga: Jadwal Piala Presiden 2022 Akhir Pekan, Persebaya vs Persib Malam Ini, Persija vs Barito Besok

Orang tua juga bisa nyanyikan lagu-lagu anak yang sederhana dan ringan atau pindahkan benda atau mainan di hadapan anak.

2. Usia 4-6 Bulan

Permainan kecil bisa dilakukan orang tua dan mengajak sang anak.

Seperti mengajak anak memeluk boneka atau susun mainan seperti balok dan biarkan anak membongkarnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini dan Cancer untuk Besok, 18 Juni 2022: Jauh-Jauh dari Rekan Kerja yang Tidak Kooperatif

Selain itu, putar musik dengan ritme yang berbeda-beda atau beri buku anak yang berwarna cerah.

Biarkan anak mengenal benda dengan tekstur berbeda-beda, seperti kasar dan halus.

3. Usia 6-18 Bulan

Di usia 6-18 tahunm orangtuan bisa memperbanyak interaksi pada anak.

Menunjuk orang atau benda yang sudah dia kenal dengan berulang kali.

Baca Juga: 5 Fakta Mengejutkan Terkait Pernikahan Sesama Jenis di Jambi, Pelaku Pernah Salat Jumat hingga Jadi Imam

Nyanyikan lagu dengan gerakan tangan berulang kali serta bermain permainan ekspresi seperti "Ci.. Luk.. Ba..."

4. Usia 18-24 Bulan

Anak berusia 18-25 bulan sudah bisa diajak untuk bermain.

Misalkan menunjukan binatang berkaki empat atau diminta untuk mengambil benda.

Selain itu, orangtua juga bisa melatih anak dengan memintanya untuk menunjuk warna atau benda lain.

Baca Juga: Charlie Puth Akan Kolaborasi dengan Jungkook BTS, Simak Judul Lagu Terbarunya

Tak hanya itu, pengenalan warna hingga alat tulis pun bisa dilakukan oleh orangtua dengan perlahan-lahan.

5. Usia 24-36 Bulan

Pujian diutuhkan jika anak menginjak usia 24-36.

Aktifitas nyata seperti bermain masak-masakan atau make-up juga sudah bisa diajarkan.

Saatnya mengajak anak untuk bercerita atau menunjuk kata.

Baca Juga: Daftar 10 Karakter Musuh Terlemah di Anime One Piece, Buggy dan Jack Urutan ke Berapa?

6. Usia 3-5 Tahun

Dorong anak untuk melakukan pengalaman yang baru, seperti cuci mobil atau motor.

Mengajarkan anak untuk berbagi sesama temannya pun bisa dilakukan pada usia 3-5 tahun.

Orangtua harus sabar dan mendengarkan ketika sang anak mulai ingin menceritakan setiap kejadian yang ia alami.

Baca Juga: Lagu 'Yet To Come' BTS Trending di Youtube, Berikut Terjemahan Liriknya ke Bahasa Indonesia

Demikian 6 cara yang bisa dilakukan orang tua agar anak menjadi cerdas ala dr Aisyah Dahlan.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Instagram @dr_aisyahdahlan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah