Akibat Diserang Hiu, Kompetisi Peselancar Roxy Pro Australia Dibatalkan

9 Desember 2020, 15:07 WIB
ilustrasi peselancar /PIXABAY@freephotos

 

PR BEKASI- Kompetisi Liga Peselancar Roxy Pro yang memasuki semi final akhirnya dibatalkan rabu 9 Desember 2020 setelah sebelumnya peselancar lokal diserang hiu.

Bintang selancar Australia Tyler Wright dan Sally Fitzgibbons juga turut kena imbasnya.

Dipastikan serangan hiu itu terjadi pagi-pagi sekali, diperkirakan tiga jam sebelum putaran final dimulai di Teluk Honolua.

Baca Juga: Jadi Upaya Tekan Penyebaran Covid-19, Anies Baswedan Apresiasi Kampung Tangguh di DKI Jakarta

Hal tersebut dibenarkan Kepala eksekutif Liga Selancar Dunia Erik Low, Erik. Alhasil dirinya pun segera membatalkan Liga selancar satu hari setelah peselancar rekreasi pria menderita cedera di kakinya dan membutuhkan CPR di pantai sebelum dibawa ke rumah sakit.

Logan mengatakan, penyelenggara sedang membahas dengan pejabat setempat untuk mengevaluasi kapan kompetisi dapat dilanjutkan.

“Kami mendapatkan kabar insiden hiu pagi ini pada seorang peselancar rekreasi, dan akhirnya kami menunda acara tanpa batas waktu yang belum ditentukan," ujarnya seperti dilansir dari News AU.

Baca Juga: Shio Kelinci Diprediksi akan Membawa Semangat dan Kegembiraan Hidup di Tahun 2021

Wright berhasil melaju ke semifinal setelah mencetak 10 gol sempurna di perempat final pertama melawan sesama warga Australia dan juara dunia tujuh kali Steph Gilmor

Sebelumnya dua tahun absen karena sakit, Wright 26 tahun, baru kembali berselancar tahun lalu dan sudah menunjukkan kepiawaiannya memenangkan dua gelar dunianya.

Wright juga terjun ke ombak dengan mengenakan jersey yang dirancang khusus yang membawakan bendera Pride dan bendera Australia yang dijahit di rash vest.

Baca Juga: Melisha Sidabutar Meninggal Dunia, Juri Indonesia Idol 2020 hingga Kembarannya Beri Pesan Menyentuh

Sebelum acara dimulai, Wright, yang keluar sebagai biseksual tahun lalu, membuat unggahan di instagramnya yang menyentuh hati yang menyatakan alasannya membuat pernyataan pada bendera.

“Hari ini bagi saya terasa seperti langkah lain dalam realisasi diri saya yang sejati dan otentik,” katanya

“Sebagai wanita biseksual yang bangga di komunitas LGBTQ dan warga Australia, saya senang bisa mewakili keduanya tahun ini dengan seragam kompetisi saya." ucapnya.***

Editor: Puji Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler