PR BEKASI – Presiden China, Xi Jinping dalam beberapa bulan terakhir telah membuat heboh dunia internasional.
Pasalnya, Xi Jinping dalam beberapa waktu terakhir ini kerap membuat sejumlah peraturan baru yang kontroversial bahkan aneh dan gila.
Bahkan, salah satu peraturan baru yang dibuat China tersebut dikhawatirkan dapat menyebabkan Perang Dunia 3 pecah.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari berbagai sumber pada Jumat, 10 September 2021, berikut tujuh peraturan baru buatan Xi Jinping yang dianggap gila:
1. Peraturan keselamatan lalu lintas maritim
Peraturan tersebut mewajibkan semua kapal asing yang memasuki perairan China untuk membawa izin dan memberi tahu otoritas maritim tentang masuknya mereka, satunya adalah di Laut Natuna Utara
Laut Natuna Utara sendiri saat ini menjadi wilayah yang disengketakan oleh banyak negara di Kawasan Asia Tenggara sehingga peraturan tersebut ditakutkan dapat menimbulkan terjadinya Perang Dunia 3.
2. Membatasi jam bermain game online
Peraturan tersebut melarang anak-anak usia di bawah 18 tahun untuk bermain game online lebih dari tiga jam dalam seminggu.
Xi Jinping diketahui membuat peraturan tersebut untuk menghentikan kecanduan anak-anak di China pada game online.
3. Melarang pria berpenampilan wanita tampil di televisi
China telah melarang seluruh stasiun televisi di negaranya untuk menampilkan pria berpenampilan seperti wanita atau yang biasa mereka sebut dengan “pria banci”.
Peraturan tersebut dibuat untuk memperbaiki masalah dugaan pelanggaran hukum dan moralitas artis, serta menghormati moralitas dan seni.
4. Melarang penyiaran acara pencarian bakat idol grup
Xi Jinping telah membuat sebuah peraturan yang melarang penayangan acara pencarian bakat idol grup.
China membuat peraturan tersebut sebagai upaya terbaru untuk membentuk kembali budaya industri hiburan di negara itu.
5. Membatasi kekayaan konglomerat
China akan memberlakukan regulasi yang ketat terkait penyesuaian pendapatan dari kelompok konglomerat.
Peraturan tersebut dibuat oleh Xi Jinping untuk mewajibkan para konglomerat memberikan sebagian uangnya kepada masyarakat kurang mampu sebagai bentuk balas budi.
6. Larangan bimbel dan les privat
Xi Jinping telah melarang berbagai lembaga bimbingan belajar dan les privat beroperasi di China.
Peraturan tersebut dibuat untuk mengurangi beban finansial keluarga yang selama ini dinilai berimbas pada menurunya angka kelahiran di China.
7. Larangan kelas online
China melarang bimbingan les privat untuk melaksanakan kelas online setelah jam sekolah usai.
Peraturan tersebut dibuat sebagai upaya untuk meningkatkan pembasmian bimbingan les privat yang mencari keuntungan di era pandemi Covid-19.***