Lehernya Tersangkut Ban Selama 2 Tahun, Rusa Ini Akhirnya Berhasil Diselamatkan

18 Oktober 2021, 13:12 WIB
Ban yang tersangkut pada leher rusa di hutan Colorado, AS berhasil dilepaskan oleh petugas setelah dua tahun lebih. /Twitter/@CPW_NE

PR BEKASI – Pencarian selama bertahun-tahun untuk melepaskan ban dari leher rusa jantan saat berkeliaran di hutan belantara Colorado telah berakhir setelah otoritas AS membius hewan itu dan membebaskannya.

Operasi rumit untuk membebaskan ban dari leher rusa jantan berusia empat setengah tahun itu membuat petugas melepaskan tanduk hewan itu dan menekan ban di atas kepalanya setelah petugas satwa liar tidak dapat memotong ban itu sendiri.

Hal tersebut dikatakan oleh Scott Murdoch yang merupakan salah satu petugas margasatwa Colorado yang turut serta menyelamatkan rusa malang tersebut.

Baca Juga: Dua Tahun Lebih Lehernya Terjerat Ban Mobil Bekas, Rusa Jantan Ini Akhirnya Berhasil Bebas

"Ban itu sangat ketat tersangkut di leher rusa itu saat kami mencoba melepasnya," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari ABC News, Senin, 18 Oktober 2021.

"Kami lebih memilih memotong ban dan membiarkan tanduknya digunakan untuk aktivitasnya, tetapi situasinya dinamis dan kami harus melepaskan ban dengan cara apa pun yang memungkinkan," tambahnya.

Rusa itu pertama kali terlihat dengan ban yang terperangkap di leher lebih dari dua tahun lalu selama survei satwa liar.

Baca Juga: Nekat Langgar Aturan Karantina, Dua Pria di Australia Dikejutkan Serangan Rusa Saat Berjemur

Tapi petugas menunggu bertahun-tahun untuk penampakan yang cukup untuk melacak rusa dan membebaskannya.

"Pertama kali rusa ini terlihat pada 2019. Namun, setelah pertemuan pertama itu, rusa ini sulit ditemukan dan lebih sulit untuk didekati," kata Murdoch.

Berbicara pada tahun 2020 tentang bagaimana rusa itu bisa berakhir seperti itu, Murdoch berspekulasi bahwa ban itu tersangkut di leher rusa itu saat masih muda, yaitu sebelum tanduknya tumbuh.

Baca Juga: Viral! Balita Main di Hutan Tanpa Pengawasan Orang Tua, Pulang-pulang Bawa Anak Rusa

"Itu bisa terjadi karena beberapa hal, tapi itu pasti terjadi pada bulan-bulan musim dingin ketika rusa tidak memiliki tanduk," katanya.

Rusa seberat 270 kilogram itu terlihat bersama kawanan lainnya selama akhir pekan, sebelum petugas berhasil membiusnya.

Itu adalah upaya keempat yang dilakukan dalam seminggu terakhir untuk membantu melepaskan ban yang tersangkut di leher rusa itu.

Baca Juga: Kebun Binatang Bandung Ungkap Alasan Potong Rusa untuk Pakan Macan Tutul

Dengan melepas ban, para pejabat memperkirakan rusa itu kehilangan berat badan hingga sekitar 16 kilogram.

Hal tersebut dikarenakan ban yang tersangkut di leher rusa tersebut dipenuhi dengan kotoran dan duri pinus yang telah melukai leher rusa tersebut.

Mereka mengatakan telah melihat rusa, elk, beruang, dan satwa liar lainnya tersangkut oleh sejumlah barang.

Baca Juga: Pabrik Industri Nigeria Identifikasi Jenis Lain dari Emas Hitam, Ubah Ban Mobil Bekas Jadi Barang Berguna

Barang-barang itu termasuk set ayunan, tempat tidur gantung, tali jemuran, lampu hias atau lampu liburan, furnitur, kandang tomat, tempat makan ayam, keranjang cucian, gawang sepakbola, dan jaring bola voli.

Hal tersebut disebabkan oleh tindakan manusia yang tidak bertanggung jawab dengan membuang sampah ke hutan yang dapat merusak tempat tinggal satwa liar dan membahayakannya.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ABC News

Tags

Terkini

Terpopuler