Livy Renata Buat Ibunda Bangga, Putrinya Bisa Pasang Seprai Sendiri di Australia

20 Februari 2022, 06:30 WIB
Gamer Livy Renata pamer keahlian pasang seprai di Australia. /Instagram/@livyrenata/

PR BEKASI - Pemain gim profesional, Livy Renata, sedang jadi perbincangan karena penampilan di sejumlah kanal YouTube.

Ia dikenal dengan personanya sebagai anak orang kaya yang lugu atau crazy rich polos, demikian netizen menjulukinya.

Baru-baru ini, Livy Renata bertolak ke Sydney, Australia, untuk kuliah.

Baca Juga: Ramalan Shio Kerbau, Tikus, Macan, dan Kelinci Minggu, 20 Februari 2022: Popularitas Meningkat

Dikenal selalu mengenyam fasilitas dari orangtuanya yang kaya, Livy Renata mengunggah aktivitas di Australia, menunjukkan kemandiriannya.

Ia bisa memasang seprai di tempat tidurnya sendiri.

Hal itu membuat ibundanya bangga.

Baca Juga: Singgung Mahfud MD, Lieus Sungkharisma Apresiasi Orang yang Masih Anggap HRS Tak Salah

Livy mengirimi ibundanya pesan berupa video ia memasang seprai sendiri di kasurnya. Balasan ibunda pun membuatnya senang.

“Wowww uda bisa pasang bed sheet . So Proud of U,” kata ibunda Livy.

“thanks mum!!!” kata Livy mengiringi tangkapan layar pesan yang ia unggah, di akun Twitter @livyyrenata, Sabtu, 19 Februari 2022.

Video yang ia kirim berupa rekaman yang dipercepat dengan durasi 6 detik, dari aktivitasnya merapikan kasur.

Siapa sih Livy Renata? Bagaimana jejak kariernya hingga ia makin sering muncul di kanal-kanal YouTube hiburan Indonesia?

Baca Juga: Viral Pasangan Pengemis Kepergok Dijemput Mobil Mewah Usai Minta-minta, Warganet: Semoga Diberi Hidayah

Livy Renata sebenarnya seorang pemain gim profesional alias gamer, yang menjadi selebgram dengan jumlah pengikut 1 juta.

Sebelum akhirnya muncul dan menghibur dengan personanya sebagai crazy rich, ia merupakan brand ambassador gim Alter Ego.

Lantas kenapa ia disebut crazy rich? Rupanya itu terkuak dalam wawancara-wawancaranya di tayangan televisi dan YouTube.

Livy Renata sebenarnya hanya menjawab dengan lugu pertanyaan host. Hanya karena yang ia sampaikan berupa paradoks dengan keseharian orang lain, itu menjadi komedi.***

 

Editor: Gita Pratiwi

Tags

Terkini

Terpopuler