Kabar Perawat AS Positif Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Buat Geger, Pfizer dan Pakar Beri Penjelasan

- 1 Januari 2021, 08:35 WIB
Ilustrasi Vaksin Pfizer inc. Pihak Pfizer buka suara soal adanya perawat di California, AS terserang covid-19 meski telah divaksinasi seminggu lamanya.
Ilustrasi Vaksin Pfizer inc. Pihak Pfizer buka suara soal adanya perawat di California, AS terserang covid-19 meski telah divaksinasi seminggu lamanya. /Antara

PR BEKASI - Seorang perawat di California, Amerika Serikat (AS) dikabarkan terpapar Covid-19 padahal seminggu sebelumnya ia telah disuntik vaksin Pfizer yang diklaim berhasil cegah penularan covid-19.

Ia juga disebutkan mengalami gejala salah satunya yakni demam hingga menggigil. Kemudian, ia melakukan rangkaian pemeriksaan dan tes Covid-19 dan hasilnya positif.

Atas peristiwa itu, sejumlah pihak pun lantas menyoroti efektivitas vaksin Covid-19 buatan Pfizer yang sudah mulai didistribusikan kepada beberapa penerima. 

Baca Juga: Tambahan 1,8 Juta Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba di Bandung, Retno Marsudi Ungkap Rencana Besar Lain

Menanggapi hal tersebut, seorang pakar medis dan pihak perusahaan Pfizer buka suara.

Ia mengatakan bahwa butuh seminggu lebih untuk vaksin Covid-19 membangun kekebalan tubuh setelah laporan perawat di California yang terkena virus usai disuntik vaksin.

Sebelumnya, Matthew W berusia 45 tahun, seorang perawat di dua rumah sakit lokal yang berbeda, mengatakan di Facebook pada 18 Desember 2020 lalu bahwa dirinya telah menerima vaksin Pfizer dan mengatakan kepada afiliasi ABC News bahwa lengannya sakit seharian.

Enam hari kemudian pada Malam Natal, ia jatuh sakit setelah bekerja shift di unit Covid-19. Dia menggigil dan kemudian turun dengan nyeri otot dan kelelahan.

Baca Juga: Lembaran Baru 2021 Resmi Dimulai, 3 Zodiak Ini Diprediksi Raup Rezeki Nomplok

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x