Operasi hidung, yang berlangsung selama empat jam tersebut, melibatkan pengangkatan sebagian tulang rawan dari telinga Gao dan memindahkannya ke hidungnya untuk membentuk hidung sesuai keinginan.
"Saya pikir empat jam ini akan membuat saya lebih cantik," tulisnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Sun Senin, 8 Februari 2021.
"Aku tidak menyangka empat jam ini menjadi awal dari mimpi buruk," sambungnya.
Segera setelah operasi, hidung Gao menjadi iritasi dan ditemukan menolak transplantasi, menyebabkan infeksi serius.
Gao mengatakan dia kemudian mengetahui bahwa hidungnya terlihat iritasi selama infeksi, dan mengklaim bahwa masalah tersebut dapat dihindari jika dokternya melakukan oplas sesuai prosedur.
Baca Juga: Alami Tragedi Ban Pecah di Jalan Tol Jakarta-Bandung, Tompi: Alhamdulillah Saya Masih Selamat
Beberapa hari setelah prosedur, Gao harus menjalani operasi kedua untuk mengangkat prostesis dan menjaga agar hidungnya tidak terlepas.
Dia kemudian diberitahu bahwa dia akan sembuh total, tetapi situasinya terus memburuk sampai hidungnya menjadi nekrotik yakni sel-sel jaringan mulai mati.
Dia kemudian harus dipindahkan ke rumah sakit lain untuk perawatan darurat.