Dia menilai sang pelaku tak bisa menghormati kesucian masjid yang ditujukan untuk tempat beribadah.
“Tidak menghormati kesucian tempat ini. Tuhan telah menjadikan Masjidil Haram sebagai tempat ibadah, termasuk shalat, tawaf dan haji," ujarnya.
Beruntung dalam kejadian ini tak ada satu pun korban jiwa yang jatuh akibat aksi pria bersenjata tajam itu.
Kejadian semacam ini sebelumnya pernah terjadi beberapa bulan yang lalu, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Pria Bersenjata Masuk ke Masjidil Haram Sambil Teriakkan Slogan Teroris".
Sebuah mobil menerobos masuk kawasan Masjidil Haram di Kota Mekah, Arab Saudi pada Jumat, 30 Oktober 2020 sekitar pukul 22.25 waktu setempat.
Pengendara yang menerobos Masjidil Haram itu, diketahui mengendarai mobil bermerek Hyundai berwarna krem.
Insiden mengejutkan tersebut terekam video dan tersebar di media sosial hingga viral.
Akibat dari mobil yang menerobos masuk Masjidil Haram, gerbang 89 King Fahd yang dipasang di area masjid rusak dan terbelah.*** (Alanna Arumsari Rachmadi/Pikiran-Rakyat.com)