Penemu AstraZeneca Soroti Soal Vaksin Booster, Minta Inggris Sumbangkan Vaksin Covid-19 ke Negara Lain

- 11 September 2021, 16:06 WIB
Penemu AstraZeneca, Sarah Gilbert meminta Inggris untuk sumbangkan kelebihan vaksin Covid-19 seiring rencanakan vaksin booster.
Penemu AstraZeneca, Sarah Gilbert meminta Inggris untuk sumbangkan kelebihan vaksin Covid-19 seiring rencanakan vaksin booster. /YouTube 60 Minutes Australia

 

PR BEKASI - Sejumlah negara tengah mengupayakan adanya vaksin booster untuk mengoptimalkan pencegahan Covid-19.

Hal tersebut juga terjadi di negara Inggris yang kini masih berjuang dalam mencegah penularan Covid-19.

Namun, sejumlah Pihak menyayangkan keputusan Inggris soal vaksin booster.

Pasalnya, masih ada negara yang membutuhkan vaksin bahkan untuk memenuhi dosis pertama.

Baca Juga: WHO Soroti Kebutuhan Vaksin Covid-19, Kembali Minta Negara-negara Kaya Tahan Booster Shot hingga 2022

Menanggapi fenomena tersebut, Profesor Oxford penemu vaksin AstraZeneca, Dame Sarah Gilbert, mengatakan tidak semua orang memerlukan suntikan ketiga vaksin Covid-19 atau booster untuk saat ini.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari berbagai sumber pada Sabtu, 11 September 2021, ia mengatakan kelebihan vaksin Covid-19 seharusnya bisa didistribusikan ke negara lain.

Kepada Daily Telegraph, Profesor Dame Sarah Gilbert pada Kamis lalu mengatakan bahwa tingkat vaksinasi Covid-19 di Inggris saat ini sudah cukup bahkan terhadap varian Delta yang lebih menular.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x