Ratusan Taksi di Bangkok Disulap Jadi Kebun Sayur, Imbas Perusahaan Bangkrut Akibat Pandemi Covid-19

- 18 September 2021, 16:02 WIB
Ratusan taksi yang telah berhenti beroperasi disulap menjadi kebun sayur di Bangkok, Thailand.
Ratusan taksi yang telah berhenti beroperasi disulap menjadi kebun sayur di Bangkok, Thailand. /Tangkapan layar YouTube/CNA

Baca Juga: Burung Laut New Zealand yang Terancam Punah Berhasil Diselamatkan oleh Sopir Taksi

"Saya tidak pernah mengalami hal seperti ini," katanya lagi.

Ribuan taksi tanpa sopir tersebar di sekitar Bangkok. Menurut Thapakorn, koperasi berencana memperluas taman atap mobil mereka di Bang Waek ke bagian lain ibu kota.

Selain menanam sayuran, mereka juga bertani kodok di ban bekas yang ditumpuk di atas kap mesin. Bagian atas ditutupi dengan daun lontar. Dibutuhkan sekitar tiga bulan sebelum katak bisa dimakan.

Baca Juga: Penemuan Mayat yang Sempat Viral, Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Sopir Taksi Online

"Kami tidak bisa terus-menerus dalam situasi seperti ini dan itu bukan karena saya gagal mengelolanya," kata Thapakorn.

"Penyakit itu datang begitu saja dan tidak ada yang saling menyalahkan. Saya tidak menyalahkan pemerintah atas manajemen yang buruk. Penyakit ini telah mempengaruhi seluruh negeri. Tetap saja, mereka harus menawarkan bantuan kepada operator taksi," katanya lagi.

Sejauh ini, Thailand telah mencatat lebih dari 1,4 juta kasus Covid-19, dengan lebih dari 15.000 kematian.

Baca Juga: Aibnya Dibongkar Driver Taksi Online karena Bayar Tak Sesuai Tarif, Reza SMASH: Saya Khilaf, Minta Maaf

Pemerintah telah menawarkan untuk membayar uang bantuan senilai 5.000 baht untuk setiap sopir taksi yang ingin mendaftar untuk dana jaminan sosial.

Namun, menurut Thienrat Navamawat, juru bicara Kementerian Tenaga Kerja, pendaftaran hanya tersedia untuk pengemudi berusia 65 tahun ke bawah.

Sedangkan untuk perusahaan taksi, Thapakorn mengatakan belum banyak bantuan dari pemerintah.

"Kami memikul beban yang berat. Ini sangat kritis".***

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x