Turki dan Yunani Diguncang Gempa 6.5 Magnitudo Hari Ini, Berpotensi Diterjang Tsunami

- 27 September 2021, 17:29 WIB
Turki dan Yunani keluarkan peringatan tsunami setelah diguncang gempa berkekuatan 6.5 magnitudo pada hari ini.
Turki dan Yunani keluarkan peringatan tsunami setelah diguncang gempa berkekuatan 6.5 magnitudo pada hari ini. /REUTERS/Stefanos Rapanis

PR BEKASI – Turki dan Yunani telah mengeluarkan peringatan tsunami setelah gempa berkekuatan 6.5 magnitudo mengguncang tujuan wisata Pulau Kreta pada Senin, 27 September 2021.

Awalnya, gempa dengan kekuatan awal 5.8 magnitudo melanda pulau selatan, di mana tidak ada informasi segera kerusakan atau cedera yang diberikan.

Kemudian Institut Geodinamika Athena mengatakan gempa besar melanda pulau itu pada pukul 09.17 waktu setempat, dengan pusat gempa 246 kilometer selatan tenggara Athena.

Baca Juga: Kebakaran Terburuk di Yunani, Kobaran Api Rusak Pulau Evia dan Ribuan Orang Terpaksa Dievakuasi

Pusat Seismologi Eropa-Mediterania kemudian melaporkan gempa berkekuatan 6.5 magnitudo dengan pusat gempa tujuh kilometer di utara desa Thrapsano.

Beberapa lembaga lain telah memberikan magnitudo seismologi yang berbeda, yang normal untuk gempa pada jam-jam awal dan hari-hari setelah suatu peristiwa.

Sampai artikel ini dibuat, satu orang dilaporkan tewas di Heraklion, ibukota Kreta karena tertimpa reruntuhan bangunan dan setidaknya dua orang diyakini telah terperangkap di dalam reruntuhan.

Baca Juga: Arab Saudi Masuki Era Baru, Jalin Kerjasama dengan Yunani dalam Bidang Budaya

Batu juga telah menghujani jalan-jalan karena properti yang hancur, dengan foto-foto yang menunjukkan puing-puing dan debu berserakan di jalan-jalan Yunani.

Penting untuk dicatat bahwa Yunani terletak di wilayah yang sangat aktif secara seismik dan sebagian besar gempa bumi menyebabkan sedikit kerusakan atau cedera.

Tapi gempa juga mengguncang pengunjung liburan, dengan efek yang dirasakan dari tujuan populer seperti Pulau Santorini.

Baca Juga: Menang Atas Olympiakos di Yunani, Arsenal Buka Peluang Lolos ke Babak 8 Besar Liga Europa

“Saya belum pernah mengalami gempa seperti ini. Saya agak takut. Tapi bangunan itu sepertinya tidak mengalami kerusakan," kata seorang turis asal Inggirs, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express.

Gempa juga dilaporkan dirasakan juga di beberapa negara lain seperti Bulgaria, Mesir, Italia, Libya dan Makedonia Utara.

Ada empat gempa bumi yang melanda Kreta dalam waktu hanya 45 menit, dengan gempa terbesar yang terjadi sekitar 25 km dari Heraklion.

Baca Juga: Menang Atas Olympiakos di Yunani, Arsenal Buka Peluang Lolos ke Babak 8 Besar Liga Europa

Gempa tersebut juga terasa di Laut Agean di Turki, mempengaruhi garis pantai di distrik Datca dan telah memicu peringatan tsunami.

Sebelumnya, pada 12 Juni 2017 dan 20 Juli 2017, dua peristiwa tsunami skala kecil terjadi di Laut Aegea.

Dampak tsunami tersebut juga dirasakan di pulau-pulau Yunani Lesvos dan Kos, serta Bodrum di Turki.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 7.1 Guncang Turki dan Yunani Hingga Sebabkan Tsunami, BMKG Beri Peringatan

Setelah dua peristiwa ini, pada 2018 sebuah proyek “Tsunami Last Mile” didirikan dan didanai oleh Pusat Koordinasi Tanggap Darurat (ERCC) Uni Eropa, melalui Pusat Penelitian Bersama (JRC).

Hal tersebut dilakukan untuk menguji teknologi dan prosedur untuk secara efektif memperingatkan masyarakat lokal di kasus tsunami yang disebabkan oleh gempa bumi.

Di Kos, latihan kesiapsiagaan tsunami dilakukan pada November 2019, sementara Bodrum melakukan latihan meja yang melibatkan pertemuan dengan para pemangku kepentingan tentang kesiapsiagaan tsunami.

Pada tanggal 30 Oktober 2020, tsunami dipicu oleh gempa bumi berkekuatan 7.0 magnitudo yang melanda pulau Samos di Yunani dan pantai Aegea wilayah Izmir di Turki.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x