Sementara Virus Corona di Tiongkok Mulai Berkurang, Kasus Wabah Negara Lain Semakin Meningkat

- 22 Februari 2020, 15:56 WIB
PETUGAS Kebersihan Rapid KL membersihkan bus dan kereta agar para penumpangnya aman dari virus corona COVID-19
PETUGAS Kebersihan Rapid KL membersihkan bus dan kereta agar para penumpangnya aman dari virus corona COVID-19 //Facebook/Rapid KL

PIKIRAN RAKYAT - Tiongkok mengalami penurunan kasus infeksi virus corona secara tajam pada hari Jumat, 21 Februari 2020 waktu setempat.

Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok menyatakan bahwa pada hari Jumat telah terkonfirmasi adanya 397 kasus infeksi, jauh menurun dari jumlah kasus pada hari sebelumnya, yaitu 889 kasus, yang kebanyakan berasal dari Provinsi Hubei, episentrum virus corona.

Berkebalikan dengan Tiongkok, sejumlah negara lain seperti Korea Selatan, Italia, Iran, dan Jepang mengalami peningkatan kasus virus corona.

Baca Juga: Penusukan Muazin di Masjid London, bukan Bagian dari Aksi Teror

Dikutip dari Reuters oleh pikiranrakyat-bekasi.com Korea Selatan mengalami peningkatan kasus yang pesat, yaitu sebanyak 142 kasus.

Tambahan kasus ini menjadikan total pengidap virus corona di Korea Selatan sebanyak 346 orang, dengan sebagian di antaranya adalah orang-orang yang mengikuti acara keagamaan di gereja Shincheonji, Daegu, Gyeongsang Utara.

Virus corona juga mulai menyebar ke Italia, dengan 17 kasus infeksi terbaru dan satu korban jiwa di antaranya.

Baca Juga: Aplikasi E-Logistik, Kelola Obat Secara Elektronik hingga Permudah Penyediaan Data Farmasi

Iran mengalami 13 kasus baru yang terlaporkan, dan dua di antaranya merupakan korban jiwa.

Negara tersebut kini memiliki 18 kasus virus Corona secara total.

Jepang mengalami empat kasus baru, dua orang di prefektur Chiba dan dua orang lainnya di prefektur Kumamoto.

Baca Juga: Jadi Pengisi Suara di Film Riki-Rhino, Ridwan Kamil: Hanya Butuh 20 Menit

Salah satu pengidap virus corona terbaru dari prefektur Chiba adalah seorang guru SMP berusia sekitar 60 tahun.

Guru itu bekerja di tengah gejala virus Corona yang dialaminya, dan pemerintah prefektur Chiba memutuskan untuk menutup sementara sekolah yang dia ajar.

Empat kasus baru ini membuat total pengidap virus Corona di Jepang menjadi 99 orang.

Baca Juga: Nahas, Seorang Pelajar Hanyut di Kalimalang Bekasi Ketika Hendak Menolong Rekannya

Hingga kini, wabah virus corona telah menyebar ke 26 negara dan telah membunuh 11 orang.

WHO menyatakan bahwa upaya untuk menghentikan penyebaran virus Corona secara luas akan semakin sulit.

Tedros Adhanom Ghebreyesus, Dirjen WHO, menyatakan bahwa penanganan virus Corona harus dilakukan secara cepat.

Baca Juga: Mengenang Sejarah Hari Bahasa Ibu Internasional, Demonstrasi Berdarah di Bangladesh 68 Tahun Silam

“Jika kita menyia-nyiakan kesempatan yang tipis ini, wabah ini akan jadi masalah besar untuk kita semua,” katanya pada hari Jumat, 21 Februari 2020 waktu setempat.

Total kasus virus corona yang telah terkonfirmasi di Tiongkok Daratan berjumlah 76.288 orang dan telah merenggut 2.345 jiwa hingga hari Jumat.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x