Hewan Liar Masih Dijual di Vietnam Picu Kekhawatiran Muncul Virus Baru

- 15 Maret 2020, 09:26 WIB
Ilustrasi virus. /PIXABAY
Ilustrasi virus. /PIXABAY /

PIKIRAN RAKYAT - Tikus, reptil, berang-berang dan burung bangau masih dijual bebas di pasar hewan liar di Vietnam di tengah ketakutan akan munculnya virus baru.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Mirror Minggu, 15 Februari 2020 hewan liar dimatikan di tempat dan terdapat pula yang dimasak hidup-hidup untuk pelanggan di Pasar Burung Thanh Hoa.

Dimana sekitar 50 kios membentang 1 km di sepanjang tepi jalan di luar Kota Ho Chi Minh.

Baca Juga: WHO Desak Seluruh Negara Dunia Tingkatkan Tanggap Darurat Virus Corona

Kondisi pasar yang kumuh, lalat terbang di atas daging-daging hewan yang dijajakan dan limbah menetes ke saluran pembuangan.

Hampir 11 pekan sejak virus corona diperkirakan berasal dari pasar yang menjual barang (hewan liar) yang sama di Wuhan, Tiongkok.

Namun di Thanh Hoa dan ratusan pasar serupa lainnnya di seluruh dunia.

Baca Juga: BMKG: Waspada Jabar Berpotensi Hujan Disertai Kilat/Petir Diiringi Angin Kencang pada Minggu, 15 Maret 2020

Perdagangan hewan mati dan hidup terus berlanjut. Bahkan, menurut sebuah klaim seekor anjing RABID turut diperdagangkan.

Badan perlindungan hewan setempat memperingatkan perdagangan hewan liar bisa memicu virus baru dan menyerukan larangan global pada pasar hewan liar.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x