Rusia Serang Negaranya, Eks Petinju Juara Dunia Klitschko Bersaudara Siap Angkat Senjata Bela Ukraina

- 25 Februari 2022, 15:34 WIB
Mantan petinju juara dunia kelas berat asal Ukraina, Vitali dan Wladimir Klitschko siap angkat senjata untuk melawan militer Rusia.
Mantan petinju juara dunia kelas berat asal Ukraina, Vitali dan Wladimir Klitschko siap angkat senjata untuk melawan militer Rusia. /REUTERS/Gleb Garanich

PR BEKASI – Kakak beradik mantan juara tinju kelas berat asal Ukraina, Vitali Klitschko dan Wladimir Klitschko dikabarkan siap untuk ikut angkat senjata dalam perang melawan militer Rusia.

Seperti diketahui, militer Rusia telah melancarkan serangan ke Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022 lalu setelah mendapatkan perintah dari Presiden Vladimir Putin.

Menanggapi serangan Rusia tersebut, Vitali Klitschko yang saat ini menjabat sebagai wali kota ibu kota Ukraina, Kiev mengatakan bahwa dirinya siap angkat senjata dalam perang untuk melindungi kedaulatan Ukraina.

Baca Juga: Mengejutkan! Choi Tae Joon Tampil di Drakor Twenty Five Twenty One, jadi Suami Na Hee Do kah?

Hal tersebut dikatakannya saat diwawancarai oleh sebuah stasiun tv asal Inggris, ITV kemarin.

"Ini sudah menjadi perang berdarah, aku tidak punya pilihan lain. Aku harus ikut perang melawan Rusia,” kata petinju berusia 50 tahun tersebut.

Diketahui, petinju yang selama kariernya berhasil mengumpulkan gelar juara kelas berat sebanyak sebelas kali tersebut telah menjabat sebagai wali kota Kiev sejak 2014 lalu.

Baca Juga: 4 Zodiak Akan Lalui Minggu Hebat, 28 Februari 2022 hingga 5 Maret 2022: Libra Perlu Bersyukur

Selama Vitali Klitschko juga dikenal sebagai tokoh politik terkemuka yang menentang Ukraina memiliki hubungan yang lebih erat dengan Rusia.

Tak hanya Vitali Klitschko, sang adik Wladimir Klitschko juga menyatakan dirinya siap bergabung dengan warga Ukraina lainnya untuk turun ke medan perang.

Mantan petinju berusia 45 tahun tersebut diketahui telah mendaftarkan diri sebagai tentara cadangan Ukraina sejak awal bulan lalu saat ancaman Rusia sudah semakin terlihat.

Baca Juga: Keberanian Wanita Ukraina Hadapi Tentara Rusia Tuai Pujian Netizen

Tak sampai di situ, dirinya juga memberikan kecaman terhadap Vladimir Putin atas keputusannya untuk melancarkan serangan.

"Sekarang, Vladimir Putin menggunakan retorika perang, dia ingin menghancurkan Ukraina dan kedaulatan rakyatnya," kata Wladimir Klitschko di akun Linkedin pribadinya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari ESPN, Jumat, 25 Februari 2022.

"Pernyataan tersebut diikuti oleh misil dan tank. Kehancuran dan kematian menimpa kami. Kami akan membela diri dengan sekuat tenaga dan berjuang untuk kebebasan dan demokrasi," tambahnya.

Baca Juga: Rahasia One Piece 1042, Apakah Nico Robin Akan Tertangkap Lagi oleh Pemerintah Dunia?

Tak hanya Vitali Klitschko dan Wladimir Klitschko, petinju Ukraina lainnya yang masih aktif juga terkena dampak atas serangan Rusia tersebut.

Vasyl Lomachenko, petinju peraih medali emas Olimpiade dua kali dan juara tiga divisi, melarikan diri dari Ukraina ke Yunani.

Sementara itu, juara kelas berat Oleksandr Usyk, yang mengalahkan Anthony Joshua pada bulan September, meminta masyarakat di seluruh dunia bersatu untuk dapat menciptakan perdamaian kembali dan menghentikan perang.

Baca Juga: 2 Garis di Ujung Tangan Artinya Menikah Dua Kali Ternyata Salah, Simak Penjelasan Astrologi China

"Teman-teman, kita harus bersatu karena ini adalah masa yang sulit sekarang dan saya sangat emosional dan khawatir tentang negara saya, dan rakyat kita. Teman-teman, kita harus menghentikan perang ini, kita semua bersama-sama,” katanya.

Petinju Ukraina lainnya, Viktor Posto yang akan bertarung pada Sabtu, 26 Februari 2022 besok di Las Vegas melawan Gary Antuanne Russell dibuat khawatir oleh kondisi keluarganya di sana.

"Situasi di Ukraina meningkat pesat beberapa hari terakhir, sulit untuk tidak memikirkannya, tetapi saya mencoba untuk fokus pada pertarungan dan bukan untuk berita," katanya.

Baca Juga: Lepas Status Janda Kiwil, Rohimah Menikah dengan Pria Turki: Sah di Mata Dua Negara

"Keluarga saya ada di tengah-tengah segalanya. Tapi saya akan memiliki orang-orang saya di sana dan keluarga saya aman," tuturnya.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ESPN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah