Tiongkok Kecam AS untuk Hentikan Hambatan Terkait Rencana Penangguhan 4 Maskapainya

- 5 Juni 2020, 06:15 WIB
ILUSTRASI hubungan Tiongkok-AS.*
ILUSTRASI hubungan Tiongkok-AS.* /AFP/

Ia pun menyebutkan sangat menyesal dengan adanya permasalahan ini.

Pada Kamis 4 Juni 2020, regulator udara Tiongkok mengatakan lebih banyak maskapai penerbangan akan diizinkan untuk melanjutkan penerbangan ke dan dari Tiongkok, tetapi tidak menunjukkan apakah rencana itu akan mencakup United Airlines dan Delta Airlines.

Seorang karyawan di Administrasi Sipil Tiongkok mengatakan ia tidak memiliki rincian tentang status kedua maskapai tersebut.

Sementara, Departemen Perhubungan mengatakan bahwa Tiongkok melanggar perjanjian tahun 1980 antara kedua negara yang mencakup penerbangan oleh maskapai penerbangan masing-masing.

Baca Juga: Gugup Saat Bicarakan Kematian George Floyd, Meghan Markle: Kehidupan Orang Kulit Hitam Penting 

Lebih lanjut, Departemen Perhubungan menyebutkan akan melanjutkan pembicaraan dengan pejabat Tiongkok untuk menyelesaikan perselisihan yang terjadi di antara kedua negara.

"Sementara itu, kami akan mengizinkan maskapai penerbangan Tiongkok untuk mengoperasikan jumlah penerbangan penumpang terjadwal yang sama dengan yang Pemerintah Tiongkok izinkan," kata Departemen Perhubungan dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Departemen Perhubungan mengatakan Presiden AS, Donald Trump dapat memberlakukan pesanan sebelum 16 Juni 2020.

Baca Juga: Terlibat Unjuk Rasa Kematian George Floyd di London, Aktor Star Wars Tidak Takut Soal Kariernya 

Pemerintah telah mengisyaratkan langkah ketika memprotes kepada otoritas Tiongkok bahwa Beijing mencegah maskapai penerbangan AS bersaing secara adil terhadap maskapai Tiongkok.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x