WHO Sebut Penyebaran Virus Corona dari OTG Jarang Terjadi

- 9 Juni 2020, 17:00 WIB
Sejumlah pekerja berjalan usai bekerja dengan latar belakang gedung perkantoran di Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (16/4/2020). Pemprov DKI Jakarta akan memberikan saksi berupa mencabut perizinan kepada perusahaan yang tetap beroperasi di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kecuali sebelas sektor yang memang diizinkan.
Sejumlah pekerja berjalan usai bekerja dengan latar belakang gedung perkantoran di Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (16/4/2020). Pemprov DKI Jakarta akan memberikan saksi berupa mencabut perizinan kepada perusahaan yang tetap beroperasi di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kecuali sebelas sektor yang memang diizinkan. /ANTARA/

PR BEKASI – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa orang yang positif terinfeksi Virus Corona namun tanpa gejala atau asimptomatik tidak akan mendorong peningkatan pandemi Covid-19.

Kepala Unit Penyakit dan Zoonosis WHO, Maria Van Kerkhove menyatakan jika pasien tanpa gejala belum tentu menyebarkan virus.

Meski ada bukti awal dari wabah menunjukkan bahwa virus dapat menyebar dari kontak orang-ke-orang bahkan jika pembawa tidak memiliki gejala.

Baca Juga: Sosok Edward Calston, yang Patungnya Digulingkan Demonstran Black Lives Matter di Inggris

"Dari data yang kami miliki, tampaknya masih jarang bahwa orang yang asimtomatik benar-benar menularkan ke individu kedua," ujar Van Kerkhove seperti dikutip dari CNBC News oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Selasa, 9 Juni 2020.

"Ini sangat langka,” ucapnya.

Oleh sebab itu, ia meminta pemerintah fokus pada mendeteksi dan mengisolasi pasien yang terinfeksi dengan gejala (simtomatik), dan melacak siapa saja yang mungkin telah melakukan kontak dengan mereka.

Baca Juga: Laman PPDB SMA di Jabar Masih Bermasalah, Panitia Keluhkan Banyak Kendala

Meski begitu, dia mengakui bahwa beberapa penelitian telah mengindikasikan penyebaran COVID-19 dari OTG di panti jompo dan rumah tangga.

Namun Van Kerkhove mengatakan dibutuhkan lebih banyak penelitian dan data untuk benar-benar menjawab pertanyaan terkait apakah Virus Corona dapat menyebar secara luas melalui OTG.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: CNBC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x