PR BEKASI - Baru-baru ini China menjadi negara pertama yang menggunakan vaksin Covid-19 dihirup (inhalasi).
Seperti yang diketahui, vaksin Covid-19 yang dapat dihirup disebut Convidecia Air yang dibuat oleh perusahaan CanSino Biologics Inc.
Penggunaan vaksin dihirup Covid-19 telah disetujui oleh China sebagai booster darurat.
Perusahaan CanSino juga telah dibukakan jalan untuk penggunaan vaksin dihirup ini oleh Administrasi Produk Medis Nasional negara China.
Baca Juga: Jadwal Vaksin Booster Bekasi Hari Ini, 8 September 2022: Catat Persyaratan dan Jenis Vaksinnya
Namun CanSino belum mengetahui kapan jenis vaksinnya dapat diedarkan ke publik sebagaimana yang dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Reuters.
Perusahaan mengatakan harus memenuhi syarat administratif tambahan.
Sementara itu, untuk efek samping serius dari vaksin dihirup Covid-19 belum ditemukan.
Namun perusahaan menyebutkan masih meneliti lebih lanjut mengenai efek jangka panjang dari penggunaan jenis vaksin tersebut.
Baca Juga: Jenis Terbaru Vaksin Covid-19 Dihirup, Amankah Bagi Tubuh?
Seperti yang diketahui, saat ini China kembali alami gelombang wabah virus Covid-19.
Ribuan kasus terpapar Covid-19 telah dilaporkan setiap hari, bahkan pada 3 September 2022 China melaporkan 1.848 kasus virus corona.
Peningkatan kasus Covid-19 kebanyakan terjadi di Kota Chengdu dan Shenzhen.
Dengan kenaikan kasus tersebut, Pusat teknologi selatan Shenzhen melakukan lockdown.
Sementara, Kota Chengdu juga memberlakukan lockdown untuk 21 juta warganya.***