Setelah diunggah selama satu minggu, hal itu memicu perdebatan beragam dari orang-orang di media sosial yang melihatnya.
Beberapa orang percaya bahwa polanya benar-benar merepresentasikan sosok Yesus Kristus dan merupakan semacam pesan untuk menghentikan orang yang berdosa dan menyakinkan manusia bahwa Yesus mengawasi orang-orang di masa sulit seperti pandemi virus corona di Brasil.
Tapi, ada juga yang menganggap bahwa itu hanyalah gambar abstrak dari sebuah potongan batang pohon.
"Ini pertanda! Baca Alkitab!," kata seorang yang berkomentar.
Baca Juga: Saksi Bertambah Jadi 27 Orang, Kasus Pembunuhan Editor Metro TV Yodi Prabowo Masih Buram
"Representasi yang sempurna! Tuhan memanifestasikan dalam segala bentuk," kata seorang lagi.
Namun, ada juga yang menganggap bahwa itu hanyalah sebagai corak biasa.
"Itu hanya noda! Kembali bekerja, terima kasih," ujar seorang lagi.
Paroki di wilayah Itaquirai sejauh ini masih menolak mengomentari perdebatan mengenai gambar seperti Yesus Kristus itu.
Tapi, Fabiano Izidoro, seorang ahli biologi menyatakan bahwa ada beberapa penjelasan ilmiah terkait gambar "ilahiah" ini.