PR BEKASI - Antusias warga yang ingin takziah pemakaman jenazah Emmeril Kahn Mumtadz di Gedung Pakuan, Bandung, tampak sangat tinggi.
Warga yang bahkan datang dari luar Jawa Barat rela berdesakan dan harus berdiri di antrian yang panjang demi takziah jenazah Eril.
Sementara warga yang berkesempatan memasuki Gedung Pakuan hanya diarahkan dalam ruangan khusus untuk menuliskan pesan bela sungkawa kepada keluarga Eril.
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com, laporan dari reporter PRMN Masayu Putri, antusias warga yang sangat panjang untuk takziah pemakaman Eril terbukti dari jutaan warga yang mengantri di Gedung Pakuan.
Baca Juga: Warna-warni Kertas Doa untuk Eril Hiasi Gedung Pakuan Bandung
"Nampaknya saat ini masyarakat sudah mulai satu per satu masuk ke area dalam dan nantinya akan mulai keluar," kata Masayu Putri, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari YouTube Pikiran Rakyat, pada Minggu, 12 Juni 2022.
Deretan orang bertakziah yang masuk dan keluar ruangan secara bergantian, ternyata banyak yang berasal dari luar kota Bandung.
"Saat ini masyarakat sudah mulai keluar dari ruangan. Ini yang sudah selesai melakukan takziah, tidak hanya warga Bandung. Sekali lagi bahkan yang datang dari luar kota pun hadir," ujarnya.
Dia menambahkan jutaan orang yang membanjiri Gedung Pakuan juga berasal dari kalangan media berita.
Baca Juga: Jenazah Eril Dimakamkan Hari Ini, Ucapan Duka dari Warga Warnai Gedung Pakuan
"Dan di sana juga cukup ramai oleh rekan-rekan media," tambahnya.
Warga yang ingin takziah hanya dapat mengunjungi sebuah ruangan untuk menuliskan bela sungkawa dan area pendopo saja.
"Dan hanya ruangan ini saja yang memang diperkenankan untuk masyarakat dapat berkunjung melakukan takziah, ya. Jadi hanya ruangan ini dan area pendopo saja begitu. Jadi kalau kita lihat memang karena antusiasme yang cukup besar sehingga memang cukup membatasi masyarakat," jelasnya.
Antusias warga yang tidak terbendung sempat membuat petugas keamanan harus menutup gerbang kembali dan menanti dengan tertib giliran masuk untuk warga lainnya.
Baca Juga: Rute Perjalanan Menuju Pemakaman Eril, Warga yang Ingin Ziarah Diimbau Cari Jalan Alternatif
"Saat ini juga pintu gerbang ditutup kembali. Sehingga untuk masyarakat. ingin melaksanakan takziah harus mengantri terlebih dahulu untuk masuk ruangan ini," ucapnya.
Ruangan khusus yang disediakan untuk menuliskan bela sungkawa, mayoritas tulisan dari warga Jawa Barat.
"Di sinilah ruangan yang bisa Anda lihat tulisan-tulisan begitu banyak sekali yang tampaknya dituliskan oleh seluruh masyarakat Jawa Barat," tuturnya.***