PATRIOT BEKASI - Pasca ditangkapnya Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Wali Kota Bandung, Senin, 17 April 2023.
Informasi penggeledahan dibenarkan Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak saat dikonfirmasi.
"Ya benar ada penggeledahan (di kantor Walikota Bandung)," ungkap Johanis Senin, 17 April 2023.
Lanjut keterangan Johanis, penggeledahan yang dilakukan KPK wajar dilakukan. Serta penggeledahan biasanya dilakukan usai tindakan operasi tangkap tangan (OTT).
Baca Juga: One Piece: 4 Hal Terhebat yang Dilakukan Dewa Nika, Termasuk Melawan Aliansi 20 Raja
"Setiap OTT pasti ditindaklanjuti penggeledahan dan penyitaan," ujarnya dikutip Patriot Bekasi dari PMJ News Senin, 17 April 2023.
Diketahui sebelumnya Wali Kota Bandung, Yana Mulyana (YM) ditangkap Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Bandung pada Jumat, 14 Aril 2023.
Dalam OTT tersebut KPK juga mengamankan delapan orang yang diduga terlibat praktek suap pengadaan CCTV atau barang dan jasa.
Kasus suap itu terkait dengan proyek pemasangan kamera pengawas (CCTV) penyediaan jaringan internet pada program Smart City Kota Bandung.
Baca Juga: Tol Cibitung - Cilincing Berikan Diskon Lebaran 2023 hingga 58 Persen, Berikut Tarif Barunya
Setelah dilakukan pemeriksaan kepada para terduga, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Wali Kota Bandung, Jawa Barat, Yana Mulyana dan lima orang lainnya sebagai tersangka.
Keenam tersangka itu melakukan tindak pidana terkait suap pengadaan CCTV dan jasa jaringan internet program Bandung Smart City tahun anggaran 2022-2023.***