Luas Area Tanam Bertambah, Kebutuhan Pupuk Subsidi Petani di Sukabumi Sempat Kekurangan

- 21 Desember 2020, 17:39 WIB
Ilustrasi petani yang bekerja di sawah yang membutuhkan tambahan subsidi pupuk.
Ilustrasi petani yang bekerja di sawah yang membutuhkan tambahan subsidi pupuk. /Pixabay/@ecoyou

PR BEKASI - Para petani di Sukabumi mengeluhkan kekosongan persediaan pupuk subsidi di akhir tahun ini.

Namun keluhan petani di Sukabumi mulai direspons setelah PT Pupuk Kujang mulai melakukan alokasi penyaluran pupuk bersubsidi bagi petani kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Pupuk subsidi tersebut telah disalurkan sesuai data pada sistem elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK).

Baca Juga: Terus Meningkat, Kini 76 persen Tempat Tidur Pasien di Wisma Atlet Terisi Penuh

Hal tersebut dikatakan oleh Superintendent Hubungan Eksternal PT Pupuk Kujang Nilasari Handiani. Informasi yang didapat di lapangan bahwa wilayah Kabupaten Sukabumi, angka penyaluran pupuk subsidi urea, NPK organik sudah disalurkan sesuai data e-RDKK.

Dalam pernyataan itu, sekaligus menepis adanya isu bahwa para petani Sukabumi yang kesulitan mendapatkan pupuk subsidi terutama jenis NPK pada akhir tahun ini.

"Penyaluran pupuk bersubsidi kepada para petani Kabupaten Sukabumi sudah berdasarkan sistem elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK)" tuturnya, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Senin 21 Desember 2020.

Sebelumnya, Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Sudrajat menyampaikan, terjadinya kesulitan pupuk di Kabupaten Sukabumi pada kuartal ketiga 2020 ini karena alokasi pupuk NPK berkurang sehingga terjadi permasalahan lainnya seperti lonjakan luas area tanam tahun 2020.

Baca Juga: Sesuai Arahan Mendagri, Gelaran Pilkades Serentak di Cikarang Bekasi Berjalan Tertib dan Aman

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x