Sukabumi Kembali Dilanda Gempa 4.8 Magnitudo Tengah Malam, Terasa hingga ke Pengalengan dan Garut

- 6 Juni 2021, 07:18 WIB
Sukabumi kembali dilanda gempa bumi dengan kekuatan 4.8 magnitudo. Gempa ini menjadi terbesar kedua setelah yang terjadi Sabtu, 5 Juni 2021.
Sukabumi kembali dilanda gempa bumi dengan kekuatan 4.8 magnitudo. Gempa ini menjadi terbesar kedua setelah yang terjadi Sabtu, 5 Juni 2021. /BMKG

PR BEKASI - Sukabumi kembali dilanda gempa besar kedua dengan kekuatan 4.8 magnitudo pada Minggu, 6 Juni 2021 pukul 1.18.24 WIB.

Kali ini, gempa tersebut berjarak 116 km dari arah Tenggara Kota Sukabumi, Jawa Barat dengan koordinat 7.96 LS-107.03 BT.

Gempa ini jadi yang ketiga dalam waktu berdekatan setelah gempa Sukabumi dan Cianjur yang sama-sama berkekuatan 3.0 magnitudo beberapa jam sebelumnya.

Baca Juga: Gempa 7.2 Magnitudo Guncang Nias Barat, BPBD: Warga Sempat Panik dan Keluar Rumah 

Setelah gempa Sukabumi sebelumnya memiliki kedalaman 3 Km sehingga terdengar seperti suara ledakan yang menggelegar, kali ini gempa memiliki kedalaman 17 Km.

Warganet langsung dibuat ngeri karena gempa yang terjadi beruntun. Tidak sedikit yang menjelaskan bahwa di lokasinya yang bertempat di Pengalengan dan Garut, juga terasa.

"Ya Allah, Cianjur Sukabumi kerasa kenceng sampai Pangalengan, apakah lempengnya sama gt min? Ya Allah lindungilah kami," tulis akun @sucianadinda.

"Ke Garut kerasa pisan," ucap akun @miftah2806.

Tidak sedikit yang mengkhawatirkan potensi gempa susulan bahkan Tsunami karena lokasinya yang berada di selatan Pantai Jawa Barat.

Baca Juga: Pasca Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Jatim, Rumah hingga Fasilitas Umum Rusak Berat 

Namun belum ada keterangan terkait dampak gempa kedua di Sukabumi yang berselang beberapa jam itu, apakah benar terasa hingga ke Pengalengan dan Garut juga atau tidak.

Sebelumnya pada Sabtu, 5 Juni 2021, Jawa Barat dilanda dua gempa berskala 3.0 magnitudo di wilayah Sukabumi dan Cianjur.

Salah satu gempa yang terjadi yakni di Sukabumi, dikabarkan sampai membuat kaget masyrakat karena terdapat suara ledakan.

Sejumlah rumah di Sukabumi bahkan dilaporkan mengalami keretakan, seperti yang terjadi di Kecamatan Cireunghas.

Hal itu seperti yang dikabarkan Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui unggahan di media sosial miliknya.

Baca Juga: Gempa Sukabumi Berpusat di Laut, BMKG Revisi Kekuatan Gempa yang Terasa di Jakarta hingga Bandung 

Gempa pertama di Jawa Barat kemarin terjadi di Kota Sukabumi dengan berpusat 5 Km dari arah Tenggara. Koordinat gempa berada di 6.95 LS dan 106.97 BT.

Kedalaman pusat gempa yang hanya 3 Km dari permukaan, membuat sejumlah warga Sukabumi mendengar ledakan yang menggelegar.

Daryono pun menjelaskan penyebab suara ledakan tersebut yang membuat warga Sukabumi khawatir yakni karena kedalaman pusat gempa yang tidak jauh dari permukaan.

Daryono lantas menjelaskan kedua gempa diakibatkan oleh sesar aktif dari Cimandiri.

Baca Juga: Jawa Barat Dilanda Dua Gempa Tak Terduga Kemarin, Warga Kaget Terdengar Suara Ledakan Menggelegar 

Di Sukabumi sesar Cimandiri Nyalindung-Cibeber sedangkan di Cianjur sesar Cimandiri Rajamandala.

Tidak ada keterangan terkait tsunami pasca-dua gempa dari dua wilayah yang berdekatan tersebut.

Warga diminta berhati-hati dan tetap waspada.

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x