Network
PR BEKASI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut mulai membuka sejumlah destinasi wisata yang tersebar di Kabupaten Garut.
Hal itu dikarenakan saat ini Kabupaten Garut telah memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Budi Gan Gan mengatakan bahwa sejumlah tempat wisata sudah mulai dibuka dengan syarat tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Baca Juga: Pemkab Garut Beri Hadiah bagi Paskibraka yang Lolos ke Tingkat Nasional
"Ini berlaku per hari Selasa ini, hari ini sudah boleh buka asal prokes diterapkan," katanya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara pada Kamis, 26 Agustus 2021.
Ia melanjutkan, saat ini Kabupaten Garut telah memasuki PPKM Level 2 yang artinya perlahan mulai membuka tempat-tempat wisata dengan ketentuan tertentu.
Ia mengatakan, sesuai dengan ketentuan dari Instruksi Menteri Dalam Negeri (Irmendagri) bahwa pembatasan pengunjung hanya dibatasi sekitar 25 persen dengan tetap menerapkan prokes.
Baca Juga: Sandiaga Uno Akan Bangun dan Kembangkan Pariwisata di Kabupaten Garut
"Hari ini sudah diedarkan karena Garut masuk ke Level 2, jadi sesuai Irmendagri, destinasi wisata sudah bisa dibuka, namun dengan pembatasan 25 persen dan menerapkan prokes," katanya.
Budi juga menjelaskan jika hingga saat ini pihaknya belum memberlakukan wajib vaksin bagi pengunjung yang datang
Dan juga belum memberlakukan tes swab PCR atau Antigen sebagai syarat untuk memasuki kawasan wisata.
Baca Juga: Geger Bayi Dimakan Anjing di Garut, Terduga Pelaku Ungkap Malu Hamil Hasil Hubungan Gelap
"Kalau untuk saat ini, kita belum ada perintah untuk persyaratan wisatawan yang datang," kata Budi.
Budi lalu mengatakan bahwa saat ini Pemerintah Daerah sedang mempercepat vaksinasi setiap hari.
Hal itu dilakukan agar masyarakat dapat memperoleh herd immunity.
"Sekarang pemerintah genjot vaksinasi, di Pendopo hampir tiap hari, di lokasi puskesmas juga," jelasnya.***
