Network
PR BEKASI - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengungkapkan bahww dirinya sangat menyambut baik terkait adanya kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jabar dan Koperasi Peternakan Susu Bandung Selatan (KPBS).
Kerja sama tersebut terutama dalam menginisiasi pemanfaatan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) bank BJB.
Hal tersebut tentunya akan berdampak besar terutama bagi mereka para petani milenial sapi perah KPBS.
Dengan adanya hal tersebut, Gubernur Jabar mengajak kepada generasi muda untuk tidak malu terjun menjadi petani.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini menilai bahwa kerja sama itu selaras dengan upaya Pemprov Jabar untuk meregenerasi petani, peternak, dan petambak.
"Kami berharap, pasca-Covid-19 ini, generasi-generasi muda tertarik di bidang peternakan," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Humas Jabar.
"Agar kita punya regenerasi petani, peternak, petambak, yang datang dari generasi Z atau generasi milenial," sambungnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Beri Tanggapan Soal Mural: Mural is Dead? Mari Berdialog
Kang Emil mengatakan, dirinya sangat berterima kasih kepada pihak terkait atas terjalinnya penandatanganan itu.
"Saya ucapkan terima kasih juga untuk penandatangan kerja sama," tutur Kang Emil.
Pemanfaatan DPLK bank BJB ini diawali dengan pemberian buku rekening dana pensiun dari bank BKB.
Buku rekening dana pensiun tersebut selanjutnya diberikan kepada 10 petani milenial sapi perah KPBS.
Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengapresiasi pemanfaatan DPLK bagi petani milenial sapi perah KPBS.
Dirinya menilai bahwa dengan adanya hal itu dapat mendorong petani milenial untuk terus berinovasi.
Tidak berhenti di situ, para petani milenial tersebut akan bisa sekaligus mengolah peluang usaha menjadi penghasilan.
"Semoga ini bisa lancar dan bisa terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung," ujarnya.
"Khususnya dalam peningkatan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat," sambung Dadang.***
