“Dia juga ngaku waktu ngambil (motor) di (Fakultas) Saintek beberapa waktu lalu. Mereka mengaku motor hasil curian dikirim ke penadah di wilayah Garut,” sebutnya.
Sebelumnya, pihak kampus UIN Bandung mendapat laporan kehilangan motor milik beberapa mahasiswa yang diparkirkan di area kampus.
Pihak kampus kemudian menyerahkan kedua pelaku yang berhasil diamankan itu ke Polsek Panyileukan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Saat hendak dibawa ke Polsek Panyileukan, petugas kepolisian tidak kuasa menahan amukan massa yang kesal atas kehilangan motor di area kampus UIN Bandung beberapa waktu lalu.***