Network
PR BEKASI - Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Margahayu berhasil menangkap pelaku berinisial M (34), yang diduga melakukan tindakan pencurian dan pembunuhan terhadap seorang wanita pada Rabu, 3 Juni 2020.
Kapolsek Margahayu, Kompol Agus Wahidin menuturkan, penangkapan tersebut bermula ketika Unit Reskrim Polsek Margahyu pada Minggu, 31 Mei 2020 lalu, menerima laporan warga terkait penemuan mayat berjenis kelamin wanita di sebuah kontrakan di wilayah Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), sejumlah barang berharga milik korban seperti sepeda motor, kalung emas, cincin, dan handphone, hilang dan diduga dicuri orang lain.
Baca Juga: Sosok Edward Calston, yang Patungnya Digulingkan Demonstran Black Lives Matter di Inggris
Dikutip dari Prfm oleh Pikiranrakyat-bekasi.com Selasa, 9 Juni 2020 dugaan terjadinya pencurian muncul setelah polisi menemukan beberapa tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.
“Setelah olah TKP, kami langsung evakuasi mayat korban ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan autopsi. Adapun dari hasil olah TKP, didapatkan sebuah dugaan bahwa korban meninggal karena tindak kekerasan,” ujar Agus Saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa, 9 Juni 2020.
Bermodalkan handphone korban yang hilang, Unit Reskrim Polsek Margahyu bersama Polresta Bandung dan Polda Jawa Barat berhasil melacak keberadaan pelaku.
Baca Juga: Laman PPDB SMA di Jabar Masih Bermasalah, Panitia Keluhkan Banyak Kendala
Pada 3 Juni 2020, pelaku berhasil ditangkap di wilayah Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.
“Motif pelaku membunuh korban karena dendam. Mereka pacaran kurang lebih satu tahun dan tinggal serumah di sebuah kontrakan di wilayah Sayati, Kabupaten Bandung,” kata Agus.
