Keluarga Ridwan Kamil Gelar Takziah, Humas Jabar Beri Imbauan Soal Larangan Dokumentasi

- 4 Juni 2022, 18:34 WIB
Humas Jawa Barat menghimbau kepada siapapun agar tidak mendokumentasikan momen takziah keluarga Ridwan Kamil.
Humas Jawa Barat menghimbau kepada siapapun agar tidak mendokumentasikan momen takziah keluarga Ridwan Kamil. /Tangkapan layar Instagram @humas_jabar/

PR BEKASI - Ridwan Kamil baru saja kembali ke Indonesia dari Swiss, setelah usaha pencarian anak sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di sungai Aare.

Banyak publik yang ikut simpati dengan musibah yang sedang dialami oleh Gubernur Jawa Barat itu.

Berbagai kalangan mengucapkan bela sungkawa mulai dari pejabat pemerintahan, artis, dan seluruh masyarakat Indonesia.

Karangan bunga pun berdatangan di kediaman Ridwan Kamil dan keluarga sebagai tanda ucapan bela sungkawa.

Baca Juga: Bagikan Momen Selfie Bareng Ridwan Kamil yang Sedang Berduka, Selebgram Fitri Bazri Jadi Bulan-bulanan Netizen

Pada hari pertama kedatangannya, Ridwan Kamil dan keluarga meminta uang privasi untuk sementara agar tidak didatangi para tamu.

Namun setelahnya, beberapa orang dapat mengunjungi dan bertemu dengan Gubernur Jawa Barat tersebut.

Tidak lupa ada yang mendokumentasikan momen pertemuannya dengan Ridwan Kamil yang sedang berduka tersebut. 

Baca Juga: Sutradara M Dedy Vanshopi Tulis Pesan Haru untuk Gubernur Jawa Barat: Kang Ridwan Kamil Manusia Hebat

Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagram @humas_jabar pada Sabtu, 4 Juni 2022, berkenaan dengan itu humas Jawa Barat menghimbau kepada siapapun agar tidak mendokumentasikan momen takziah keluarga Ridwan Kamil.

Berikut caption dari postingan tersebut.

"IMBAUAN!

Mohon simpati dan empati kepada seluruh OPD dan yang bertakziah untuk tidak melakukan dokumentasi pribadi momen takziah di dalam Gedung Pakuan.

Atas perhatiannya, Mimin ucapkan terima kasih," demikian tulis akun @humas_jabar.

Baca Juga: Sutradara M Dedy Vanshopi Tulis Pesan Haru untuk Gubernur Jawa Barat: Kang Ridwan Kamil Manusia Hebat

Dikabarkan sebelumnya, Emmeril Kahn Mumtadz, atau yang akrab disapa Eril, baru saja dinyatakan oleh pihak keluarga telah meninggal dunia dari kejadian hanyutnya dia di sungai Aare, Swiss.

Berhubung jasad Ariel belum ditemukan, Ridwan Kamil sempat melakukan salat Ghaib di sungai are dan mengucapkan salam perpisahan kepada sang putra untuk kembali ke Indonesia.

Bahkan dia sendiri mencoba mengarungi Sungai Aare untuk mencari keberadaan sang putra, namun belum menemui hasil.

Oleh karena itu, Ridwan Kamil dan keluarga membutuhkan ruang privasi untuk menenangkan diri dari kekalutan yang sedang melanda Diaa dan keluarga, atas hilangnya anak tercinta.***

Editor: Nicolaus Ade Prasetyo

Sumber: Instagram @humas_jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah