PR BEKASI - Terorisme dan radikalisme masih menjadi hal yang tengah dihadapi oleh pemerintah Indonesia hingga saat ini.
Sebelumnya sosialisasi dan kampanye dari sejumlah pihak terkait kepada masyarakat sudah dilakukan.
Yakni untuk menjauhi potensi terorisme dan radikalisme yang ada di masyarakat.
Baca Juga: Sukseskan Pilkades Serentak Tahun 2021, Pemkab Bekasi Siap Gelontorkan Dana Miliaran Rupiah
Baca Juga: Sanggah Ucapan Jokowi, Alissa Wahid: Banyak Teroris Berangkat dari Tafsir Ajaran Agama
Diketahui bahwa jaringan teroris juga masih tersebar di beberapa wilayah di Indonesia termasuk wilayah Jawa Barat (Jabar).
Baru-baru ini, Polisi mengamankan seorang terduga teroris dan bahan peledak saat melakukan penggerebekan di kediaman terduga teroris di kawasan Bekasi, Jabar.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran menuturkan penggerebekan tersebut dilakukan sekira pukul 09.30 WIB tetapnya di Desa Sukasari, Bekasi.
Baca Juga: Kondisi Terkini Nenek Berusia 100 Tahun Korban Ledakan Kilang Pertamina Indramayu
Baca Juga: Jumlah Kapal China di Laut Natuna Utara Semakin Bertambah, Filipina Lakukan Patroli Udara
"Telah diamankan satu orang pelaku diduga pemilik bom dan bahan baku bahan peledak," kata Fadil kepada wartawan di Bekasi, Senin 29 Maret 2021.
Saat ini kata Fadil tim dari Gegana dan Labfor masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Gerebek Terduga Teroris di Bekasi, Polisi Amankan juga Bom dan Bahan Peledak".
Fadil belum bisa menjelaskan secara rinci apakah penggerebekan itu berkaitan langsung dengan bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar.
Baca Juga: Dirut Pertamina Tegaskan Pasokan BBM Aman Setelah Kilang Minyak Balongan di Indramayu Terbakar Hebat
Baca Juga: Seniman Argentina Ciptakan Karya Seni dari Limbah Pandemi Covid-19, Termasuk dari Jarum Suntik
"Nanti sore bapak Kapolri di Polda Metro Jaya akan merilis secara lengkap pengungkapan jaringan ini apakah memiliki keterkaitan sama bom di Makassar atau tidak," ucapnya.
Selain di Bekasi, Polri juga melakukan penggeledahan di kediaman terduga teroris di wilayah Condet, Jakarta Timur.
Dalam penggeledahan itu polisi mengamankan dua orang, masing-masing terdiri dari seorang laki-laki dan perempuan.*** (Muhammad Rizky Pradila/Pikiran-Rakyat.com)