PATRIOT BEKASI - Selain Jakarta, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi mencatat kenaikan kasus Covid-19 sejak 1-11 Desember 2023.
Tercatat ditemukan sebanyak 25 kasus Covid-19 di Bekasi pada bulan ini, dibandikan November 2023 sebanyak 17 kasus.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemkot Bekasi dalam pencegahan dan pengendalian Covid-10 dengan 3T (Testing, Tracing dan Treatment).
1. Testing: melakukan test COVID-19 dengan PCR dan atau RDT Antigen
2. Tracing: penemuan atau penelusuran kontak erat dari kasus konfirmasi Covid-19
3. Treatment: perawatan pada pasien Covid-19.
Baca Juga: Gelar Operasi Pemberantasan Miras di Desa Jayamukti, Polisi Amankan Sejumlah Barang Bukti
Rupanya tidak hanya Indonesia yang mengalami kenaikan kasus Covid-19 di beberapa negara juga sama sebagaimana data WHO per 22 November 2023 diantaranya Singapura, Australia, Rusia, Italia hingga Polandia.
Dilansir dari laman Antara Dinkes DKI Jakarta menyebutkan terdapat tiga faktor yang menyebabkan naiknya angka kasus Covid-19 baru-baru ini termasuk di Bekasi.
Menurut kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama faktor yang pertama adalah pancaroba atau peralihan musim sehingga imunitas seseorang menurun akibat udara yang lembab.
Kemudian kedua terkait imunitas, antibodi Covid-19 mulai menurun enam bulan setelah menerima vaksin Covid-19.
Ketiga adanya mutasi virus atau varian baru Covid-19, varian baru ini disebut-sebut lebih cepat menular, akan tetapi Ngabila mengatakan gejala yang muncul seharunya tidak lebih berat.***