Lee Zii Jia Dihukum Larangan Main 2 Tahun, Terungkap Upaya Agar Tetap Tampil di Olimpiade Paris 2024

- 22 Januari 2022, 17:21 WIB
Pebulutangkis Malaysia, Lee Zii Jia yang dihukum tidak boleh ikut turnamen Internasional oleh Asosiasi Badminton Malaysia (BAM).
Pebulutangkis Malaysia, Lee Zii Jia yang dihukum tidak boleh ikut turnamen Internasional oleh Asosiasi Badminton Malaysia (BAM). /Instagram/@leeziijia/

PR BEKASI – Mimpi pebulutangkis, Lee Zii Jia untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 terancam pupus.

Hal itu menyusul dengan keputusan Lee Zii Jia yang keluar dari Pelatnas Asosiasi Badminton Malaysia (BAM).

Dengan pengunduran diri Lee Zii Jia dari Pelatnas membuat BAM mengambil keputusan.

Keputusan yang dikeluarkan oleh BAM itu, disikapi dengan memberikan hukuman larangan bermain di turnamen Internasional untuk juara All England 2021 itu.

Baca Juga: Alasan Lee Zii Jia Keluar dari Pelatnas BAM, Tertekan karena Kerap Dibandingkan dengan Lee Chong Wei?

“BAM mengambil keputusan untuk tidak mendaftarkan Zii Jia ke turnamen internasional manapun untuk jangka waktu dua tahun, efektif mulai 18 Januari (2022),” kata wakil presiden BAM, Datuk Seri Jahaberdeen Yunoos.

Dengan begitu, Lee Zii Jia kemungkinan besar tidak akan bisa tampil di Olimpiade Paris 2024 karena periode kualifikasi Olimpiade itu akan dimulai pada pertengahan tahun depan.

Terkait hal itu, wakil presiden BAM, Datuk Seri Jahaberdeen Yunoos mengatakan, bahwa antara BAM dengan Lee Zii Jia sebenarnya sudah melakukan diskusi.

"Kami menerima surat pengunduran diri dari Zii Jia pada 11 Januari. Sejak itu, upaya bersama dilakukan melalui beberapa diskusi informal dengan Zii Jia, untuk mempertimbangkan kembali keputusannya," ujarnya.

Baca Juga: Mengenal Choi Tae Joon, Suami dari Park Shin Hye

Namun, ia mengatakan bahwa tidak ada jalan keluar yang diambil dari diskusi tersebut dan Lee Zii Jia tetap teguh pada pendiriannya.

"Namun, dia tetap pada keputusannya, dengan alasan berikut selama diskusi, bahwa dia tidak dapat menahan tekanan berada di tim nasional, serta gaya hidup ketat di BAM,” ucapnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari New Straits Times.

Kendati demikian, sebelum keputusan final, Lee Zii Jia telah mengajukan persyaratan kepada BAM.

Namun, persyaratan yang diajukan itu tidak disanggupi atau ditolak oleh BAM berdasarkan pertimbangan yang matang.

Baca Juga: Viral Tak Bisa Tidur Bukan Rumor Semata, Chat Fuji dan Thariq Halilintar Jadi Bukti

Persyaratan yang diajukan pria berusia 23 tahun itu adalah bahwa ia ingin memiliki tim pelatih, layanan pendukungnya sendiri, merencanakan turnamennya sendiri, dan memiliki sponsor sendiri.

Karena persyaratan itu tidak dipenuhi oleh BAM, maka Lee Zii Jia tetap memutuskan untuk keluar dari Pelatnas.

Namun, BAM masih memberikan keringanan untuk Lee Zii Jia apabila ingin mencabut dan menarik ulang keputusannya itu.

"BAM berbelas kasih dan kami siap menyambut kembali para pemain ini dengan tangan terbuka, jika mereka siap untuk mengajukan banding,” ujarnya.

Hal itu disebut pernah terjadi kepada Toh Ee Wei, pemain ganda campuran yang memutuskan untuk keluar dari Pelatnas dan dihukum 2 tahun tetapi pada akhirnya ia pun kembali dan diterima oleh BAM.

Jika itu dilakukan oleh Lee Zii Jia maka ia akan tampil di kejuaraan besar di tahun ini seperti Final Piala Thomas dan Uber di Bangkok, Asian Games Hangzhou, Commonwealth Games di Birmingham, dan Sea Games di Vietnam.***

Editor: Gita Pratiwi

Sumber: NST


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x