Kurir Paket Jadi Korban Begal di Kabupaten Bekasi, Rugi Rp11,4 Juta

- 16 Maret 2023, 16:59 WIB
Seorang kurir paket di Kabupaten Bekasi menjadi korban begal.
Seorang kurir paket di Kabupaten Bekasi menjadi korban begal. /Patriot Bekasi/M Hafni Ali Fahmi/

PATRIOT BEKASI - Aksi begal kembali beraksi di Kabupaten Bekasi, dan kini menyasar kurir paket bernama Eko Suryono (36 tahun). Korban menderita luka robek di bagian tangan kanan disebabkan sabetan senjata tajam.

Insiden begal tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WIB pada 15 Maret 2023 di wilayah Perumahan Vila Gading Harapan (VGH), Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

Disampaikan AKP Witrionaldi selaku Kanit Reskrim Polsek Babelan, kronologi awalnya diceritakan bahwa korban saat itu sedang merapikan paketan yang diangkutnya, dan posisi motor berhenti di lokasi kejadian.

Namun, tiba-tiba dua pelaku begal mendatanginya dengan menaiki sepeda motor dengan nomor plat yang tidak diketahui.

Baca Juga: Ini 8 Film Populer Dibintangi Nani Wijaya Sepanjang Kariernya di Dunia Seni Peran, RIP LEGEND

Pelaku tersebut meminta pada korban agar menyerahkan ponsel serta tas yang dibawa oleh korban.

"Karena korban tidak mau menyerahkan, salah satu pelaku tersebut mengayunkan sajam jenis golok ke arah korban," ujar Witri pada Kamis, 16 Maret 2023.

Akan tetapi, setelah Eko tak berdaya akibat sajam yang diarahkan padanya, dan luka sobek yang didapatkan di bagian tangan kanan, pelaku pun langsung merampas tas yang berisikan uang sebesar Rp10 juta.

Bukan hanya itu, ponsel korban dengan jenama Samsung pun turut digondol kedua pelaku begal.

Baca Juga: Spesifikasi Samsung Galaxy A34 5G Hadir Dengan Chipset Gaming Dimensity 1080 Didukung Baterai Besar

"Pelaku merampasnya saat korban tidak berdaya, lalu pelaku berhasil membawa kabur tas yang berisi uang dan HP milik korban," ucap dia.

Dengan kejadian yang menimpanya tersebut, kerugian yang dialami oleh korban mencapai Rp11,4 juta.

Korban pun telah membuat laporan ke pihak polisi serta melakukan visum.

"Kami langsung membawa korban untuk visum dan membuat laporan polisi. Sedangkan pelaku sedang kami buru," pungkas Witri.

Laporan itu pun dijelaskan akan dibawa ke Reskrim agar dapat dilakukan pengusutan lebih lanjut.***

Editor: M Hafni Ali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x