PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Indonesia terus memaksimalkan berbagai macam cara untuk menekan penularan dan penyebaran virus corona.
Dalam akun instagramnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pemerintah tengah menyiapkan rencana kontingensi kesiapan layanan rumah sakit.
Baik rumah sakit rujukan yang sudah ditetapkan, juga mobilisasi rumah sakit yang lain, baik milik BUMN, TNI/Polri, rumah sakit swasta, dan juga rumah sakit darurat apabila diperlukan.
Baca Juga: Netizen Bekasi Jadi Sorotan setelah Berhasil Kumpulkan 500 Panggilan Sayang untuk Chef Arnold
Presiden Jokowi juga telah memutuskan agar Wisma Atlet Kemayoran bisa dipakai untuk menampung pasien.
Saat ini fasilitas peninggalan Asian Games itu tengah disiapkan menjadi rumah sakit darurat untuk penanganan virus corona.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi KBRN RRI Jakarta mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan, rencana kontingensi ini sedang disiapkan sampai ke daerah, termasuk percepatan pembangunan rumah sakit di Pulau Galang yang berada di Kepulauan Riau.
Baca Juga: Tangani Pandemi Virus Corona, Mendikbud Ajak Mahasiswa Kesehatan Jadi Relawan
Terkait Wisma Atlet yang akan digunakan untuk rumahsakit darurat penanganan virus corona dan menampung pasien tengah dipersiapkan juga.
Wisma Atlet ini direncanakan akan bisa digunakan sejak Sabtu Malam, 21 Maret 2020.
"Untuk Wisma Atlet siap dijadikan rumah sakit darurat COVID-19 dan juga rumah isolasi pada Sabtu malam 21 Maret 2020," ujar Jokowi.
Baca Juga: Tak Perlu Khawatir, Simak Cara Sederhana Membuat Hand Sanitizer dari BPOM
Jokowi menyebut jika Wisma Atlet memiliki kapasitas yang cukup besar mencapai 15.000 unit.
Belum banyak yang tahu sejarah pembangunan Wisma Atlet ini, berikut Pikiranrakyat-bekasi.com akan memberikan informasi mengenai sejarah pembangunan gedung tersebut.
Wisma Atlet terletak di Kemayoran, Jakarta Utara.
Baca Juga: Bima Arya Dinyatakan Positif Virus Corona, Bogor Tetapkan Satus KLB
Wisma ini dibangun pada tahun 2018.
Pembangunan ini awalnya ditujukan untuk menyambut gelaran ajang pesta olahraga internasional, Asian Games dan Para Games 2018.
Dimana pada pesta olahraga ini Indonesia menjadi tuan rumah.
Baca Juga: Bukan Temui Warga Langsung, Kampanye Lewat Media Sosial Jadi Pilihan di Pilkades Serentak Bekasi
Wisma Atlet ini ditunjukan untuk menampung seluruh peserta dan staf Asian Games dan Asian Para Games 2018.
Diketahui, Wisma Atlet yang memiliki 10 tower ini dibangun hanya membutuhkan waktu kurang lebih selama 1,5 tahun.
Wisma ini juga dilengkapi dengan ruang terbuka hijau, jogging track, laundry, lapangan golf seluas 38 hektar, parkir yang luas, ruang amphitheater yang digunakan sebagai wahana hiburan bagi para atlet dan beberapa fasilitas lainnya.
Sehingga diperkirakan total luas tanah seluruh Wisma Atlet mencapai 105.873 meter persegi.
Wisma Atlet ini pun dibangun dan dikerjakan langsung oleh Kementerian PUPR.***