PR BEKASI - Aktivitas Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas masih menjadi sorotan publik.
Sejak viral, kegiatan Citayam Fashion Week ini pun selalu dikerumuni oleh warga hingga akhirnya menimbulkan kemacetan.
Hingga akhirnya, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menyarankan bahwa aktivitas Citayam Fashion Week ini diadakan saat hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) saja.
Hal itu bertujuan untuk mencegah terjadinya kemacetan di sekitar lokasi.
Baca Juga: Kini Jadi Seleb Citayam Fashion Week, Bonge Ngaku Kantongi Penghasilan Sebesar Rp7 Juta Sehari
Terkait kabar tersebut disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman.
"Misalnya itu dilakukan pada hari 'car free day'. Kan tidak ada kendaraan yang melintas. Apalagi di Jakarta, aktivitas masyarakat cukup tinggi. Karenanya, kegiatan itu akan dihentikan demi ketertiban umum," katanya yang dikutip oleh PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.
Latif Usman juga mengatakan bahwa ada aturan terkait penggunaan jalan umum yang tidak boleh mengganggu aktivitas pengguna jalan lainnya.
Selain itu, pihak kepolisian juga akan melakukan penjagaan yang bertujuan tidak mengganggu kepentingan umum.
Baca Juga: Wagub DKI Jakarta Usul Pindahkan Lokasi Citayam Fashion Week ke Sarinah, Akan Izin ke Erick Thohir
"Kita tidak akan mematikan kreativitas dari masyarakat, selama tidak ganggu. Kami akan lakukan penjagaan," katanya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria juga mempertimbangakn permindahan lokasi kegiatan Citayam Fashion Week yang biasanya dilakukan di Sudirman, Citayam, Bogor, Depok (SCBD).
Menurutnya kegiatan Citayam Fashion Week yang dilakukan di kawasan Dukuh Atas mengganggu ketertiban umum.
Hingga akhirnya Pemerintah DKI Jakarta akan berencana mencari alternatif ruang publik untuk kegiatan Citayam Fashion Week ini.
Selain itu, pemerintah juga membatasi aktivitas remaja di Citayam Fashion Week hingga pukul 22.00 WIB.***