Jadi Kenyataan, Mobil Terbang Hyundai Akan Mulai Beroperasi Tahun 2028

25 September 2020, 10:31 WIB
Hyundai Motor Company akan mempercepat pengembangan mobil terbang Urban Air Mobility (UAM). /euronews

PR BEKASI - Mobil terbang sepertinya bukan hal asing dan sebatas impian lagi bagi seluruh penduduk bumi.

Pasalnya, pesatnya perkembangan teknologi saat ini dapat menjadi suatu tanda di masa depan nanti, akan ada mobil yang dapat mengudara tersebut.

Hyundai Motor Company akan mempercepat pengembangan mobil terbang Urban Air Mobility (UAM) bekerja sama dengan Incheon International Airport Corp (IIAC), Hyundai Engineering & Construction Co dan KT Corp. 

Baca Juga: Napi Terpidana Mati dari Tiongkok Kabur Lewat Gorong-gorong, DPR Dibuat Bingung

Kendaraan terbang yang tengah dikembangkan ini dapat beroperasi mulai tahun 2028.

"Luas dan dalamnya kemitraan ini menunjukkan keperluan membangun ekosistem UAM yang komprehensif dalam melayani transportasi kota-kota besar seperti Seoul," ucap Jaiwon Shin, Kepala Divisi Mobilitas Udara Perkotaan Hyundai Motor, Jumat, 25 September 2020.

Ia menambahkan, membangun infrastruktur yang kuat dan model bisnis sama pentingnya dengan mengembangkan kendaraan UAM yang inovatif.

"Kemitraan ini menunjukkan komitmen Hyundai untuk memfasilitasi kemajuan umat manusia dengan mengantarkan era baru mobilitas udara perkotaan yang akan merevolusi transportasi," ucapnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Terpaksa Perpanjang PSBB Dua Minggu Lagi, Alasannya karena Bodebek Bukan Jakarta

Pengembangan teknologi mobil terbang memang terus digarap beberapa produsen otomotif. 

Selain Hyundai, sebelumnya ada General Motors yang menjajaki pasar mobil terbang atau taksi udara sebagai bagian dari kendaraan masa depan, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari carscoops, Jumat, 25 September 2020.

Chief Executive Officer General Motors, Mary Barra mengatakan bahwa pengembangan mobil terbang sesuai pengembangan mobil listrik dan baterai listrik saat ini.

Adapun spesifikasi mobil terbang yang dikembangkan General Motors adalah pesawat yang dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal (VTOL). 

Kendaraan ini menggunakan motor listrik sebagai pengganti mesin jet.

Baca Juga: Bocorkan Usia Anthony Xie Sebenarnya, Audi Marissa Buat Warganet Geleng-geleng Kepala

Pastinya, akan banyak manfaat yang bisa didapatkan, jika nantinya semua mobil dan jenis kendaraan umum lainnya dapat terbang. Berikut adalah beberapa manfaatnya.

Kurangi Kemacetan

Angka kemacetan di setiap tahunnya selalu bertambah dengan pesat. 

Jika kita menggunakan mobil yang memakai jalur udara, otomatis akan berdampak baik bagi arus lalu lintas yang padat dengan mengurangi kemacetan.

Menjalankan kendaraan menggunakan jalur udara tentu lebih fleksibel dalam mencari jalur sehingga tidak perlu memakai jalan beraspal seperti sekarang. 

Sehingga ke depannya masyarakat di dunia tidak kenal apa itu macet.

Baca Juga: Banyak Anak Kalinusu Brebes Termotivasi Jadi TNI Karena Adanya TMMD Reguler

Mempersingkat Waktu

Menggunakan perjalanan lewat udara memang lebih efektif untuk mempersingkat waktu. 

Contohnya, seperti menaiki pesawat terbang di masa sekarang, dari Jakarta ke Lombok kita hanya memakan waktu dua jam saja. Padahal kalau menggunakan mobil bisa sampai 5 bahkan 6 hari.

Dengan teknologi mobil terbang berpergian ke luar negeri pun dijamin tidak sampai seharian, hanya beberapa jam saja. 

Ketika mobil terbang sudah umum dipakai otomatis resiko karyawan telat bisa dihindari sebab tidak pernah lagi mengenal kemacetan sehingga tidak ada kata telat.

Baca Juga: Akui Dekat dengan Jordi Onsu, Cita Citata: Iya, Tapi Jarang Ketemu

Menekan Risiko Kecelakaan

Ketika nanti sudah banyak orang yang menggunakan mobil terbang. Proses bepergian yang semakin mudah dan bebas hambatan ternyata efektif pula memperkecil angka kecelakaan. 

Sebab berbenturan antara satu pengemudi dengan pengemudi lain bisa dihindari karena bisa diatur ketinggiannya supaya lalu lintas tetap aman.

Tentu ketika mobil terbang sudah lumrah dipakai, nantinya akan mempermudah rutinitas masyarakat di seluruh dunia.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Car Scoop

Tags

Terkini

Terpopuler