Metro TV Berduka, Jurnalisnya Tewas Usai Menabrak Truk Sampah di Jalan Raya Bekasi

22 November 2020, 19:25 WIB
Motor jurnalis Metro TV, Isfan Harun setelah menabrak truk sampah di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu, 22 November 2020 pagi. /ANTARA/Andi Firdaus/ANTARA

PR BEKASI - Stasiun televisi Metro TV berduka setelah salah satu jurnalisnya meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas.

Korban bernama Isfan Harun Ramadhan (23) yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu, 22 November 2020 pagi.

Jurnalis Metro TV tersebut tewas usai sepeda motornya menabrak truk pengangkut sampah di Jalan Raya Bekasi tersebut.

Baca Juga: Kritik Wacana Pembubaran FPI oleh TNI, Ariel Heryanto: Bubar Satu Tumbuh Seratus 

Polisi berhasil mengidentifikasi korban adalah jurnalis Metro TV berdasarkan kartu identitas korban yang mencantumkan logo perusahaan Metro TV dan fotonya yang ditemukan.

"Ya betul, yang bersangkutan memiliki kartu identitas Metro TV," kata Kanit Laka Lantas Polrestro Jakarta Timur AKP Teguh Achrianto di Jakarta yang dikutip dari Antara oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Kecelakaan melibatkan sepeda motor jenis Vespa Piagio B 4134 KPH yang dikendarai korban dengan truk sampah bernomor polisi B 9712 TOQ.

Menurut Teguh, korban sedang berkendara dari arah barat menuju timur melalui Jalan Raya Bekasi sekitar pukul 6.30 WIB.

Baca Juga: Mengenal 'How Democracies Die', Buku yang Dibaca Anies Baswedan 

Saat sampai di depan PT Toshiba, sepeda motor korban oleng ke kiri dan menabrak bagian belakang truk yang bermuatan sampah.

Korban meninggal di tempat setelah mengalami pendarahan di kepala yang cukup parah.

"Pengemudi Isfan Harun Ramadhan meninggal dunia di TKP, kemudian dievakuasi ke RSCM," katanya.

Pemimpin Redaksi Metro TV Arief Suditomo membenarkan bahwa korban merupakan reporter Metro TV.

Baca Juga: Akui Pacarannya dengan Vicky Prasetyo Bukan Settingan, Kalina Oktarani: Suka Banget Ngobrol Sama Dia 

"Iya betul itu reporter Metro TV. Saya enggak bisa ngomong lagi, saya lagi urus jenazahnya. Tapi saya konfirmasinya itu betul," katanya kepada wartawan di RSCM.

Jenazah korban kemudian dibawa menuju rumah duka di Komplek Alinda Kencana, Kaliabang, Kota Bekasi, Jawa Barat.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler