Sindir Koruptor Lewat Lagu, Iwan Fals: Padahal Pejabat Bukan Penjahat, Gak Susah-susah Amat Hidupnya

- 7 Desember 2020, 14:30 WIB
Musisi Iwan Fals menciptakan lagu baru berjudul '+Alamari' untuk menyindir para pejabat yang korupsi.
Musisi Iwan Fals menciptakan lagu baru berjudul '+Alamari' untuk menyindir para pejabat yang korupsi. /Instagram @iwanfals

Di awal lirik yang dinyanyikannya, Iwan Fals menyindir kasus korupsi di Indonesia yang tak pernah usai.

"Kenapa ya korupsi gak kelar-kelar. Baru kemarin dibikinin lagu, eh ada lagi. Bahkan bukan kemarin aja dibikinin lagu, dulu-dulu juga sudah sering dibikinin lagu. Apa karena dibikinin lagu, koruptornya jadi semakin belagu," kata Iwan Fals dalam nyanyiannya.

Iwan Fals bahkan sampai menduga, mungkin karena lagu-lagunya, banyak koruptor yang semakin semangat dan bergairah.

Baca Juga: Cerdik, Pria Ini hanya Diberi Bekal Nasi Putih Setelah Bertengkar, Ternyata Ada Kejutan di Bawahnya

"Sambil korup dinyanyiin kan enak tuh. Oh gitu ya. Jadi tambah semangat, tambah bergairah, korupsinya semakin menjadi-jadi," kata Iwan Fals.

"Kalau dulu di bawah meja, kalau sekarang sama meja-mejanya, plus almari. Waduh... kalau memang begitu, saya mohon mangap. Ampun pemerintah, ampun," lantunnya lagi.

Iwan Fals juga menyuarakan kekecewannya kepada para pejabat yang tega mengkorupsi dana bansos di masa pandemi.

Baca Juga: Dua Skema Distribusi Vaksin Sinovac Masih Dibahas, Airlangga Hartarto: Akan Segera Diterbitkan

"Ini lagi ada dana bansos dibuat bancakan. Kasak-kusuk tetangga bilang begitu, padahal musim pandemi kok tega sekali," kata Iwan Fals.

Iwan Fals juga menyinggung pernyataan Ketua KPK Firli Bahuri yang menyebut korupsi di masa pandemi bisa dijatuhi sanksi hukuman mati, tapi hingga sekarang belum ada realisasinya.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x