Soroti Kunjungan Jokowi ke Lokasi Gempa Sulbar, HNW: Jangan Menambah Janji yang Sulit Dipenuhi

- 20 Januari 2021, 14:43 WIB
Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid (HNW) menyoroti kunjungan Presiden Jokowi ke lokasi bencana alam.
Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid (HNW) menyoroti kunjungan Presiden Jokowi ke lokasi bencana alam. /ANTARA/HO-Aspri/

PR BEKASI - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menyoroti pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau lokasi bencana gempa di Kota Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) pada Selasa, 19 Januari 2021.

Hidayat Nur Wahid menilai, kehadiran Jokowi ke lokasi bencana seharusnya menjadi solusi jangka pendek maupun jangka panjang dalam menanggulangi bencana alam.

Namun, Hidayat Nur Wahid justru melihat kehadiran Jokowi di Mamuju hanya menambah kontroversi setelah pernyataannya soal penyebab banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Baca Juga: Dukung Polri di Bawah Kementerian Bukan Presiden, Mardani Ali Sera: Seperti TNI di Bawah Kemenhan

"Kehadiran Presiden @jokowi mestinya jadi solusi jangka pendek dan panjang. Tidak untuk tambah kontroversi dan apatisme soal sebab banjir di Kalsel," kata Hidayat Nur Wahid, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @hnurwahid, Rabu, 20 Januari 2021.

Tak hanya itu, Hidayat Nur Wahid juga menilai kehadiran Jokowi di lokasi bencana hanya menambah janji yang sulit dipenuhi.

Pasalnya, janji Jokowi untuk membantu memperbaiki rumah korban gempa Lombok, NTB pada 2018 lalu saja belum terpenuhi, dan kini Jokowi sudah menjanjikan hal yang sama pada korban gempa Mamuju.

Baca Juga: Polisi Sebut Acara Raffi Ahmad Tak Langgar Prokes, GP Ansor: Apakah Raffi dan Ahok Manusia Istimewa?

"Atau menambah janji yang sulit dipenuhi, bantu perbaiki rumah korban gempa di Sulbar sampai dengan Rp50 juta. Karena janji serupa untuk NTB belum terlaksana juga," kata Hidayat Nur Wahid.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x