Tak Main-main, Arief Muhammad Beri Kamera Canggih untuk Dian Widiyanarko, YouTuber yang Dikomplain Eiger

- 30 Januari 2021, 06:44 WIB
Arief Muhammad beri kamera canggih untuk YouTuber yang dikomplain Eiger.
Arief Muhammad beri kamera canggih untuk YouTuber yang dikomplain Eiger. /Instagram

PR BEKASI – YouTuber sekaligus pengusaha muda Arief Muhammad tak main-main mendukung Dian Widiyanarko, pembuat konten yang dikomplain Eiger karena mengulas produk dengan kamera seadanya.  

Arief Muhammad melalui perusahaannya, Prepp Studio memberikan satu unit kamera lengkap dengan perangkat pendukung lainnya. 

“Semangat @eigeradventura! Mas @duniadian semoga berkenan menerima bingkisan yang akan kami kirimkan,” tulis Prepp Studio yang diunggah kembali oleh Arief Muhammad dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Instagram @ariefmuhammad, Jumat, 29 Januari 2021.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh ariefmuh (@ariefmuhammad)

Baca Juga: Hasil Seleksi Pencarian Jubir Baru, KPK Sebut Tak Ada Satupun Peserta Lolos hingga Tahap Akhir

“Sedikit solusi dari @preppstudio sebagai perwakilan local brand untuk mendukung para content creator,” ucapnya. 

Satu unit kamera yang diberikan itu tergolong canggih. Hal ini terlihat dari unggahan gambar di slide kedua. 

Tertulis kamera serta perangkatnya yang hendak dikirimkan adalah Sony A6400 kit 16-50mm f/3.5-5.6 OSS, Sony FE 50mm f/1.8 Lens, Rode Microphone Video Micro, Sandiks Extreme Pro SDXC UHS-I V30 64 GB 170mbps. 

Dalam surat dukungan yang dilayangkan Prepp Studio kepada Dian Widiyanarko tersirat sindiran halus untuk Eiger. 

Baca Juga: Galih Ginanjar Gandeng Perempuan Baru di Medsosnya, Begini Kata Barbie Kumalasari

“Dengan ini kami Prepp Studio mendukung niat baik dari @Eigeradventura yang menginginkan pembuatan konten yang baik dalam rangka review statu produk,” katanya. 

Namun ada hal yang perlu diperhatikan, keterbatasan kemampuan seseorang dalam proses produksi suatu konten adalah faktor yang tidak bisa diabaikan.

“Tidak elok rasanya menerapkan standar berlebihan untuk pihak lain yang tidak terikat dalam status kerjasama iklan, endorse, dan semacamnya," katanya.

“Mengingat belum tentu mereka didukung oleh peralatan yang memadai,” katanya.

Baca Juga: Tak Hanya Jadi Destinasi Wisata, Gus Yaqut Dorong Candi Borobudur sebagai Rumah Umat Buddha Terbesar di Dunia

Prepp Studio pun mengungkapkan ucapan terima kasih kepada Dian karena telah mengangkat isu ini. 

Perlu diketahui kasus ini bermula ketika Dian membuat konten review positif produk Eiger, yakni kacamata sepeda di channel YouTubenya. 

Ternyata review produk itu diketahui oleh manajemen Eiger. Namun bukannya mengapresiasi, tapi malah melayangkan protes melalui surat keberatan. 

Dian pun menunjukan surat keberatan tersebut di sosial medianya. Dalam surat itu ada tiga poin keberatan, yakni kualitas video, ada suara yang mengganggu, lokasi pengambilan gambar kurang sesuai. Eiger pun meminta konten itu diperbaiki atau dihapus.

Baca Juga: KPK Akan Periksa Tiga Orang terkait Dugaan Korupsi di Pabrik Gula Jatiroto PTPN XI

Pasca-kasus ini viral, Eiger meminta maaf melalui surat yang ditandatangani CEO Eiger Ronny Lukito. 

"Dear Eigerian, menanggapi tweet @duniadian dengan kerendahan hati kami sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Kami menyadari apa yang kami lakukan tidak tepat dan salah,” tulisnya.***

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x