Baca Juga: Ajak Komisi Internasional Kecam Kudeta Militer Myanmar, Joe Biden Ancam Berlakukan Sanksi Berat
Ia pun mengirimkan nada sindiran terhadap kondisi Pantai Demokrat saat ini.
“Ini bukan cuma karakter baper tapi potensi jadi orang tiran. Demokrat tanpa orang demokrat,” ujar Gun Romli.
Ia juga menilai bahwa istilah kudeta tidak tepat karena disebutkan orang-orang yang hendak mengambil alih paksa partai dari pihak luar.
Menurutnya, apabila dilakukan oleh orang dalam maka dapat disebut kudeta.
Baca Juga: Perhatikan Kondisi WNI di Myanmar, Kemlu RI Imbau Tetap Waspada dan Hindari Keluar Rumah
Ia juga mempertanyakan isu kudeta yang terjadi saat ini di tubuh Partai Demokrat.
“Pake istilah kudeta, tapi yang disebut orang-orang yang sudah mantan dan orang luar, padahal kudeta mestinya dari dalam, meski bisa jadi pake tangan luar, misalnya dulu kudeta pake KPK, kalau gosip kudeta sekarang ini gimana?,” tutur Guntur Romli.
“Jangan-jangan produk halu orang sakau nyabu,” katanya.
Baca Juga: Tak Bisa Penuhi Kebutuhan Vaksinasi Covid-19, Pemerintah Israel Akan Kirim 5.000 Dosis ke Palestina
Editor: Puji Fauziah