PR BEKASI - Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan PP GP Ansor Luqman Hakim memberi tanggapan soal pernyataan dari kuasa hukum eks organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI) yang menyatakan bahwa Habib Rizieq Shihab menentang ISIS.
Luqman Hakim mengatakan kalau jejak dari rekam digital terkait Habib Rizieq itu tidak mudah terhapus.
Menurut Luqman Hakim, sudah banyak jejak Habib Rizieq yang menyatakan dukungannya terhadap organisasi teroris dunia tersebut.
"Dikira jejak digital mudah dihapus. Padahal bertebaran jejak dukungannya pada ISIS. Aneh banget kelakuan seperti ini," cuit Luqman, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @LuqmanBeeNKRI pada Senin, 8 Februari 2021.
Dikira jejak digital mudah dihapus. Padahal bertebaran jejak dukungannya pada ISIS. Aneh banget kelakuan seperti ini. Tersirat anggapan manusia Indonesia mudah dikibuli dg kebohongan. Sbg orang yg ngaku ustadz, harusnya paham bhw bohong adlh ibu dari segala dosa. Astaghfirullah. https://t.co/O4wYKYbYy1— Luqman Hakim (@LuqmanBeeNKRI) February 6, 2021
Dia menilai, dari pernyataan tersebut secara tidak langsung tersirat anggapan, bahwa manusia di Indonesia mudah untuk dibohongi.
Luqman menyampaikan, sebagai sosok yang mengaku sebagai seorang ustaz, maka hendaknya memahami bahwa berbohong adalah ibu dari segala dosa.
Baca Juga: Penyelamat Pelaku UMKM, Komisi VI DPR RI Dorong Pemerintah Percepat Penyaluran Banpres BPUM