PR BEKASI – Siklon Tropis Surigae, yang sudah berkembang menjadi topan diketahui telah bergerak menjauhi wilayah Indonesia.
Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat Indonesia tetap waspada dikarenakan Siklon Tropis Surigae masih bisa menimbulkan dampak tidak langsung ke sebagian wilayah di Tanah Air.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fachri Radjab di Jakarta, Kamis, 15 April 2021.
Baca Juga: Pria Nekat Masuk Gedung Kedubes Rusia Minta Tiket, Polisi: Orang Ini Terobsesi Ingin ke Rusia
Dirinya mengatakan Siklon Tropis Surigae terlihat bergerak ke arah barat laut (Filipina) sehingga tidak akan melewati Indonesia.
"Topan Surigae tidak akan melewati wilayah Indonesia. Arah geraknya adalah barat laut menjauhi wilayah Indonesia," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Diketahui, Siklon Tropis Surigae merupakan perkembangan dari bibit siklon 94W yang telah diperingatkan BMKG beberapa waktu lalu.
Bibit siklon 94W tersebut tumbuh di kawasan perairan Pasifik Barat sebelah utara Papua sejak 12 April 2021.