Meski Tengku Zulkarnain terkadang dikenal sebagai orang yang keras, tapi menurutnya, sahabatnya itu tetap orang yang baik dan tulus.
"Dia adalah seorang yang teguh pendirian dan terkadang terkesan keras. Tetapi dia orang baik yang tulus dan mau mendengarkan saran dan pendapat orang lain," kata Yusril Ihza Mahendra.
Yusril Ihza Mahendra pun mengungkapkan bahwa terakhir dia bertemu dengan Tengku Zulkarnain adalah saat menjelang Pilkada 2020. Namun kini, keduanya jadi jarang bertemu karena pandemi Covid-19.
"Saya terakhir bertemu Tengku Zul ketika dia datang ke kantor saya menjelang Pilkada 2020. Pandemi akhirnya menjadi penghalang bagi kami untuk bertemu secara langsung. Sore ini, habis berbuka puasa saya mendapat kabar, Tengku Zul sudah berpulang untuk selamanya," tutur Yusril Ihza Mahendra.
Terakhir, Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa sebelumnya dia tidak pernah mendapat kabar bahwa Tengku Zulkarnain terkena Covid-19.
"Saya tidak mendapat kabar Tengku Zul terserang Covid 19 dan dirawat di Pekanbaru hingga akhir hayatnya. Saya berdoa ke hadirat Allah SWT semoga segala amal kebajikannya diterima dan diampuni segala kekhilafannya. Saya bersaksi, Tengku Zul orang yang baik. Allahummaghfirlahu," tutur Yusril Ihza Mahendra.
Seperti diketahui, Tengku Zulkarnain dirawat setelah terpapar Covid-19 sejak 2 Mei 2021, dan meninggal dunia saat dalam perawatan Covid-19 di RS Tabrani di Kota Pekanbaru, Senin, 10 Mei 2021.
Direktur Corporate Communication RS Tabrani, Ian Machyar juga membenarkan telah membenarkan bahwa Tengku Zulkarnain meninggal dunia karena terpapar Virus SARS-CoV-2.