Semprot Kelompok yang Permasalahkan Bantuan ke Palestina, Felix Siauw: Orang Maksiat Aja Gak Banyak Nanya

- 17 Mei 2021, 09:16 WIB
Pendakwah kondang, Ustaz Felix Siauw semprot kelompok yang permasalahkan bantuan ke Palestina di tengah serangan Israel.
Pendakwah kondang, Ustaz Felix Siauw semprot kelompok yang permasalahkan bantuan ke Palestina di tengah serangan Israel. /Instagram/felixsiauw

PR BEKASI - Pendakwah kondang, Ustaz Felix Siauw mengkritik kelompok-kelompok di Indonesia yang kerap membuat polemik baru di tengah konflik berdarah antara Israel dan Palestina.

Sudah tidak asing lagi jika saat ini kalian sering mendengar pernyataan, "Teman-teman di Indonesia masih banyak yang lebih membutuhkan bantuan dan donasi daripada teman-teman di Palestina" atau sejenisnya.

Pernyataan tersebut umumnya dinarasikan oleh para pegiat media sosial di tengah galaknya penggalangan donasi dari Indonesia untuk Palestina.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan video YouTube Felix Siauw, Senin, 17 Mei 2021, dia menegaskan bahwa orang yang paham tentang tujuan tidak akan ribut membicarakan masalah teknis.

Baca Juga: Harusnya Palestina Damai Saja Tak Perlu Melawan, Felix Siauw: Orang Yahudi Cuman Ngerti Bahasa Fisik

"Orang yang paham tujuan itu akan lebih mudah toleransi terhadap masalah teknis," ungkapnya.

Bagaimana mungkin, kata Felix Siauw, seorang Muslim yang sudah mengetahui tujuannya masih ribut tentang permasalahan-permasalahan teknis.

"Kalau mereka masih ribut dengan permasalahan-permasalahan tersebut, itu berarti menunjukkan bahwa mereka gak paham apa tujuannya," katanya, menegaskan.

"Tujuan itu tentang why, kenapa saya melakukan ini, sedangkan cara teknis itu tentang what and how, apa dan bagaimana," katanya, menyambungkan.

Baca Juga: Bongkar Sejarah Palestina dan Israel, Felix Siauw: Inggris, Amerika, dan PBB Akan Terus Dukung Israel

Ustaz beretnis Tionghoa tersebut pun mencontohkan pertanyaan-pertanyaan dari orang-orang yang kerap meributkan persoalan teknis dalam memberikan bantuan ke Palestina.

"Kalau ada pertanyaan apa itu Palestina, apa itu Baitul Maqdis, apa itu Hamas, apa itu perlawanan terhadap Israel bagaimana cara melawan Israel, bagaimana Hamas bekerja, bagaimana Palestina itu harus dibebaskan, bagaimana donasi itu disalurkan, bagaimana, bagaimana, dan bagaimana," kata Felix Siauw.

"Maka yang anda dapat adalah perpecahan," kata Felix Siauw, melanjutkan.

Felix Siauw menegaskan bukan berarti tidak boleh untuk mempermasalahkan hal tersebut, akan tetapi jika hal semacam itu yang terus dipertanyakan dan digarisbawahi.

Baca Juga: Ustaz Tengku Zul Meninggal Dunia, Felix Siauw: Betapa Mulianya yang Dipanggil di Bulan Ramadhan

Maka kemungkinan besar, menurutnya, yang terjadi adalah munculnya berbagai pandangan, lalu kemungkinan besar orang-orang semacam itu akan menyalahkan kelompok lain yang tidak sepakat dengan pendapatnya.

"Karena pertanyaan anda adalah what and how, tapi kalau why, kenapa kita membela orang-orang yang ada di Palestina. Maka kemungkinan besar anda akan lebih mudah bertoleransi kepada orang lain," ujar Felix Siauw.

"Dan kalau anda tanya saya why, karena mereka Muslim dan mereka dijajah. Itu bagi saya sudah cukup untuk membantu saudara-saudara saya di Palestina tanpa membahas apapun lagi," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Dipercaya Tingkatkan Imunitas Bayi, Felix Siauw Jelaskan Proses Tahnik yang Dilakukan Rasulullah

Felix Siauw menegaskan bahwa Itu adalah fakta yang sama sekali tidak bisa dipungkiri. Dengan dua alasan itu, cukup baginya untuk memihak kepada Palestina.

"Itu sudah cukup bagi saya untuk mengarahkan pandangan saya dan memberikan mereka yang terbaik yang saya bisa lakukan," ungkapnya.

"Tidak lagi membicarakan kekuarangan-kekurangan mereka ataupun membicarkaan perkara-perkara yang mungkin akan membuat orang meragukan untuk berbuat sesuatu pada teman-teman kita di Palestina," katanya.

Bahkan, menurutnya, ada orang-orang non Muslim yang juga protes, menggalang dana, dan berdoa untuk kemerdekaan warga Palestina.

Baca Juga: Dipercaya Tingkatkan Imunitas Bayi, Felix Siauw Jelaskan Proses Tahnik yang Dilakukan Rasulullah

"Pertanyaan saya kenapa mereka melakukan itu? Mereka akan bilang this is humanity dan bagi mereka cukup," kata Felix Siauw.

"Mereka gak mau tahu siapa lagi yang salah, gak mau tahu what and how, yang mereka tahu ada anak-anak di situ yang terbunuh, ada anak-anak di situ yang harusnya mendapatkan masa depan yang lebih baik, ada anak-anak di situ yang harusnya sekolah," ucapnya menambahkan.

Maka dari itu, sambung Felix Siauw, wajar menurutnya jika masih ada kelompok-kelompok yang menggembar-gemborkan keraguan mereka untuk menolong saudara-saudari di Palestina dengan berjuta alasan.

"'Saya tidak menemukan kenapa saya harus menolong saudara-saudara kita di Palestina karena mereka tidak sekelompok dengan saya', ya wajar karena anda mungkin merasa bahwa cuman yang sekelompok dengan anda yang perlu ditolong," ungkapnya.

Baca Juga: Felix Siauw Kritik Juliari yang Maling Uang Rakyat: Mamah Minta Tas Baru, Anak Pengen Mobil Sport

"Berarti anda tidak mendapatkan why-nya, tapi sekarang kita sudah kenapa orang-orang seperti mereka itu bisa ragu. Kenapa bisa muncul syubhat dalam dirinya, ya karena mereka tidak memandang tujuan baiknya," katanya.

Muslim dan terjajah, tegas Felix Siauw, dua alasan itu sudah cukup baginya, apalagi jika ingin membahas perkara-perkara lain maka akan semakin besar alasan kita untuk menolong Palestina.

"Yang perlu kita pahami adalah kalau kita sadar betul dengan tujuan kenapa kita membantu mereka, maka isnyaAllah seluruh keragu-raguan itu akan hilang," katanya.

"Orang maksiat aja gak banyak bahkan pernah nanya, gak pernah mempermasalahkan bagaimana caranya mabuk, yang penting mereka mabuk," kata Felix Siauw.***

Editor: Rinrin Rindawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah