Koresponden ABC News itu memberitahukan bahwa berita mengenai kaburnya seorang pasien dari bangsal isolasi tepat lima jam setelah Presiden Jokowi mengaku telah membuat Tim Respons Cepat demi melacak kontak pasien virus corona di Indonesia. Tim itu mencakup polisi dan Badan Intilijen Negara (BIN).
Aaron Connelly kemudian mengkritik bahwa sikap Pemerintah Indonesia yang terkesan menyembunyikan berita virus corona di Indonesia itu terlalu menonjol di antara negara-negara lain yang juga mencoba menutupi kasus tersebut.
"Setiap pemerintah di seluruh dunia membuat kesalahan saat ini. Tetapi upaya Pemerintah Jokowi untuk menyembunyikan berita virus corona dari masyarakat Indonesia benar-benar menonjol," kata Aaron Connelly dalam akun twitternya yang dicuit 10 jam lalu itu.
Every government around the world is making mistakes right now, but the Jokowi administration’s effort to conceal news of the virus from Indonesians really stands out. https://t.co/tAOjusaEYD— Aaron Connelly (@ConnellyAL) March 14, 2020
Dirinya juga menyatakan bahwa pendukung Jokowi memiliki kesamaan dengan pendukung Trump ketika negara mereka dilanda wabah virus corona.***