Network
PR BEKASI - Seorang nenek- nenek ditinggalkan anak-anaknya dalam keadaan sudah pikun serta terlantar.
Kejadian tersebut terjadi di Desa Tangga Batu Kecamatan Seluma Selatan, Bengkulu.
Pada Sabtu, 16 Juli 2022 warga setempat bergotong royong membuatkan rumah sementara untuk nenek itu.
Diketahui, nenek tersebut bernama Julaiha (90) yang ditinggal pergi oleh anak-anaknya, setelah rumah dan tanahnya dijual oleh anaknya.
Baca Juga: Viral Warganet Makan Nasi Padang Diduga Habis 8 Juta, Bukti Nota Bikin Geleng-geleng Kepala
Dalam video tampak nenek itu sedang duduk dibawah pohon beralaskan tikar menyaksikan warga yang sedang membuat rumahnya.
"Saat ini saya berada di Desa Tangga Batu Kecamatan Seluma Selatan, dimana lokasi saya saat ini ada nenek-nenek kondisi tua dan pikun, yang ditinggalkan anaknya terlantar," ujar seseorang dalam video.
Menurut keterangan orang itu, rumah dan tanah yang ditinggali nenek itu sudah dijual ke orang lain oleh anaknya dan meninggalkan si nenek tersebut.
"Jadi rumah dan tanah nenek itu yang dijadikan tempat tinggal beliau sudah di jual anaknya, sehingga nenek itu terlantar," ujarnya lagi.
Baca Juga: Viral Warga Cek Kualitas Aspal yang Dinilai Tidak Layak, Warganet: Luar Biasa Pintar Tikus
"Jadi setelah dibongkar rumah nenek itu oleh pembeli, kita dari masyarakat secara swadaya membuat rumah sederhana untuk nenek," sambung orang itu dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari media sosial @kabarnegri Minggu, 17 Juli 2022.
Warga tersebut meminta pihak pemerintah dan instansi terkait untuk memberikan perhatian kepada nenek itu.
Atas viralnya berita itu, tak sedikit juga mengundang komentar netizen.
Mereka menganggap anak tersebut sebagai anak durhaka kepada orang tua karena menelantarkannya.
"Hukuman untuk Anak durhaka akan disegerakan di dunia. Di akhirat lebih menderita lagi," ujar guntur_wibisono_81.
"Masyaallah Anak durhaka..dan yg membantu nenek yg sudah bikin tempat tinggalnya,, di berikan kesehatan beserta keluarga dan di limpahkan rojikinya aminn ya robal alamin," kata didirudi_78.***
