PR BEKASI - Kasus dugaan penganiayaan yang terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, mulai terungkap.
Informasi terkini pihak Kepolisian Polres Ponorogo menyatakan bahwa korban dugaan penganiayaan di lingkungan Ponpes Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, lebih dari satu orang.
Diketahui korban penganiayaan sebanyak tiga orang yakni AM dan dua santri lain yang luka.
Hal itu disampaikan Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono kepada wartawan di Ponorogo, Selasa, 6 September 2022.
Baca Juga: One Piece Red Dapat Ulasan Negatif di Jepang, Hal Ini jadi Penyebabnya
"Total ada tiga santri termasuk korban AM. Namun yang dua santri luka-luka," ungkap Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono dikutip PikiranRakyat-Bekais.com dari PMJ News.
Lanjut Kapolres, hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dan telah memeriksa tujuh orang saksi.
Adapun para pelaku yang sudah diperiksa pihak kepolisian yakni terdiri dari tiga ustadz (guru ngaji) Ponpes Gontor 1, dua santri, dan dua dokter.
Baca Juga: Info Vaksin Booster di Bekasi 7-10 September 2022, Cek Jadwal dan Lokasinya