PR BEKASI - Selama berlangsungnya turnamen Piala Menpora pada 2021 ini, panitia mengeklaim bahwa tidak ditemukannya kasus Covid-19.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Satgas Covid-19 Sudjarno.
Menurutnya sampai pada hari ini di babak delapan besar, ia mengatakan bahwa protokol kesehatan yang dijalankan berjalan dengan ketat dan baik.
"Protokol kesehatan dapat diterapkan dengan baik. Mudah-mudahan ini dapat dipertahankan terus dari babak delapan besar sampai final," katanya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara, pada Selasa 6 April 2021.
Baca Juga: Fenomena Bulan Purnama Super Bantu Kapal Evergreen yang Tersangkut di Terusan Suez Kembali Berlayar
Baca Juga: Kembali Disegel! Kafe di Kalimalang Kabupaten Bekasi Ini Ternyata Abaikan Hal Ini
Baca Juga: Aksi Maling CD Wanita di Jemuran Terekam CCTV, Resahkan Warga Kabupaten Bekasi
Ia mengklaim bahwa belum ada satupun dari pemain, ofisial atau orang-orang yang turut ikut serta dalam turnamen tersebut menderita Covid-19.
Namun ia mengatakan bahwa sebelum mulainya Piala Menpora 2021, ada beberapa orang yang dinyatakan reaktif Covid-19.
Hal itu berdasarkan dari hasil tes usap antigen sebelum para pemain memasuki area Hotel.
Dan ada juga yang terpapar virus SARS-CoV-2 dari hasil uji usap PCR.
Sampai pada hari ini, Sudjarno mengatakan pihaknya sudah melakukan lebih dari 6.000 kali tes antigen untuk mencegah virus Covid-19.
"Setelah kasus sebelum turnamen dimulai, dalam prosesnya tidak pernah ditemukan lagi Covid-19 sampai sekarang. Hingga saat ini, kami sudah melakukan lebih dari 6.000 kali tes usap antigen di Piala Menpora," lanjutnya.
Turnamen yang dimulai pada 21 Maret lalu, saat ini sudah memasuki babak delapan besar.
Dan baru dipastikan ada tujuh tim yang akan lolos ke babak tersebut.
Adalah karena Grup C dalam turnamen tersebut belum semuanya menyelesaikan pertandingan. ***