Tumbang dari Bayern Muenchen, Thomas Tuchel: Kami Tidak Pantas Mendapat Hasil Ini

24 Agustus 2020, 08:52 WIB
Pelatih PSG, Thomas Tuchel berkomentar usai laga final Liga Champions melawan Bayern Muenchen. /JURE MAKOVEC/AFP

PR BEKASI – Gelandang Paris Saint Germain (PSG), Ander Herrera tak bisa menutupi kekecewaannya setelah gagal mempersembahkan gelar Liga Champions perdana bagi timnya.

Dalam laga final yang berlangsung di Stadion da Luz, Lisbon, Portugal pada Senin 24 Agustus 2020 dini hari WIB, PSG harus mengakui keunggulan Bayern Muenchen dengan skor tipis 0-1.

Gol semata wayang Bayern Muenchen dicetak Kingsley Coman pada menit ke-59 melalui sundulan setelah memanfaatkan umpan terukur dari Joshua Kimmich.

Baca Juga: Pecundangi Mantan Klubnya, Kingsley Coman Jadi Pahlawan Bayern Muenchen Raih Gelar ke-6

Ander Herrera mengatakan bahwa rekan-rekan setimnya telah berjuang keras dan lebih banyak menciptakan peluang ketimbang Bayern Muenchen.

“Saya pikir kami sudah melakukan segalanya untuk memenangi pertandingan, kami punya lima atau emam peluang,” kata Herrera usai laga yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari laman resmi UEFA.

Akan tetapi sejumlah peluang tersebut gagal, berkat penampilan gemilang dari kiper Bayern Muenchen, Manuel Neuer.

Lebih lanjut, Ander Herrera mengatakan kegagalan ini menjadi evaluasi berharga bagi timnya untuk kembali bersaing di musim depan.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Cipali Kembali Menelan Korban, 4 Orang Tewas dan 11 Luka-luka

“Kami harus mengevaluasi semua capaian kami musim ini, tim yang kami bangun, atmosfer yang tercipta di tim ini,” ucap Ander Herrera.

Pada musim ini PSG berhasil meraih empat trofi, Liga Prancis, Piala Prancis, Piala Liga Prancis, dan juara hiburan pembuka musim 2020 Trophe des Champions.

“Kami memenangi empat trofi dan kalah di final Liga Champions, yang sebetulnya kami tidak pantas mendapat hasil ini,” katanya.

Sementara itu, pelatih PSG, Thomas Tuchel menyebut timnya tidak beruntung lantaran gagal menonversi sejumlah peluang pada laga tersebut.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Cipali Kembali Menelan Korban, 4 Orang Tewas dan 11 Luka-luka

“Dalam sepak bola, kamu harus menerima terkadang keberuntungan memainkan peranan penting,” ucap Thomas Tuchel.

“Kami memiliki beberapa peluang dan gagal menoversinya menjadi gol, tapi kami tidak bisa menyalahkan siapa pun atas hal itu,” katanya.

Sementara di kubu lawan, Bayern Muenchen tampil sebagai juara Liga Champions melengkapi dua trofi sebelumnya di musim ini, gelar Bundesliga Jerman dan trofi Piala DFB lokal.

Torehan trigelar ini menyamai rekor Bayern Muchen pada 2013 di bawah asuhan pelatih Jupp Heynckes.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: UEFA

Tags

Terkini

Terpopuler