Network
PR BEKASI - Otoritas Hukum Argentina memutuskan untuk melanjutkan investigasi terkait penyebab kematian legenda sepak bola dunia, Diego Maradona.
Sebelumnya, Diego Maradona diduga mengalami serangan jantung sebelum akhirnya dinyatakan meninggal beberapa hari lalu.
Namun, beberapa pihak curiga ada unsur lain yang menyebabkan kematiannya.
Baca Juga: Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja Raih Penghargaan Dwija Praja Nugraha dari PB PGRI
Dokter pribadi Diego Maradona, Leopoldo Luque, menjadi orang pertama yang diperiksa. Kantor Kejaksaan San Isidro, Buenos Aires, bahkan telah mendapat lampu hijau dari pengadilan setempat untuk menggeledah rumah dokter terkait.
"Sabtu kemarin, investigasi (kematian Diego Maradona) dilanjutkan dengan pengumpulan barang bukti serta pemeriksaan terhadap orang-orang yang dekat dengannya, termasuk anggota keluarga," kata pernyataan pers Kejaksaan San Isdro, seperti dikutip oleh Pikianrakyat-Bekasi.com dari Reuters, pada Senin, 30 November 2020.
Kemudian, Kantor Kejaksaan San Isidro menjelaskan bahwa berdasarkan bukti-bukti yang ada sejauh ini, investigasi lebih lanjut diperlukan.
Baca Juga: Said Aqil Positif Covid-19, Ustaz Yusuf Mansur: Doa untuk Kiai Pahalanya Banyak Banget
Serta, dari tempat-tempat yang harus diperiksa, kantor dan rumah Leopoldo Luque adalah yang terpenting menurut mereka.
