Inter Milan vs Crotone: Conte Selangkah Lagi Akhiri Dominasi Sembilan Tahun Juventus di Serie A

- 2 Mei 2021, 12:36 WIB
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte.
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte. /Inter Milan

PR BEKASI – Inter Milan berhasil memenangkan laga tandang mereka kala melawat ke markas Crotone, Sabtu, 1 Mei 2021 malam WIB dengan skor 2-0.

Gol-gol Nerazzurri dicetak oleh gelandang Christian Eriksen dan juga pemain sayap mereka, Achraf Hakimi.

Kemenangan atas Crotone ini pun merupakan kemenangan ke-25 dari anak asuh Antonio Conte di Serie A.

Inter pun selangkah lagi untuk bisa mengunci gelar Scudetto dan merusak dominasi Juventus selama Sembilan tahun ini.

Baca Juga: Perbanyak Ibadah dan Amal Saleh di 10 Hari Terakhir Ramadhan, Berikut Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar

La Beneamata kini hanya membutuhkan satu poin dari empat laga terakhirnya untuk mengamankan Scudetto ke-19 mereka.

Akan tetapi, titel tertinggi di Negeri Pizza Italia ini pun secara matematis bisa saja dipastikan pada esok hari.

Hal ini dengan asumsi Atalanta yang menempati posisi kedua klasemen gagal meraih kemenangan di kandang Sassuolo.

Antonio Conte pun ikut sumringah dengan pencapaian anak asuhnya yang terus berjuang dari awal hingga akhir musim ini.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Presiden Jokowi Akhirnya Mencabut Larangan Mudik Lebaran 2021? Simak Faktanya

"Musim yang kami miliki merupakan sebuah peningkatan yang secara terus-menerus diperlihatkan oleh para pemain,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi klub.

"Bukan hanya dalam sebuah sudut pandang taktik atau teknik, namun juga secara mental," sambungnya.

Conte pun menilai, dengan berhasilnya Inter meruntuhkan sebuah dinasti di Serie A merupakan suatu kebanggaan tersendiri.

"Kami selalu waspada bahwa kami dapat melakukan sesuatu yang luar biasa," tutur Antonio Conte.

Baca Juga: Arab Saudi Resmi Masukan Epos Hindu Ramayana dan Mahabarata dalam Kurikulum Sekolah Terbaru

"Karena Inter belum memperoleh sebuah Scudetto dalam sebelas tahun terakhir, dan kami menghancurkan sebuah dinasti," sambungnya.

Conte pun sedikit berbicara mengenai dirinya yang dahulu menjadi faktor kunci awal dominasi Juventus di Serie A selama Sembilan tahun ini

Hingga keputusan tersulitnya melatih Inter dan merusak suatu dominasi yang kuat dari Si Nyonya Tua yang bahkan ia mulai dahulu.

"Keduanya merupakan situasi yang sangat sulit. Tidak ada visi di tim tersebut (Juventus) dan kami tak diunggulkan, namun berhasil mengalahkan tim-tim kuat," ujarnya.

Baca Juga: Heran Mahfud MD Sebut Ekonomi Indonesia Ada Kemajuan meski Banyak Korupsi, Cipta Panca: Manipulasi Data

"Sejak saat itu, sebuah siklus penting dimulai. Ketika datang ke sini (Inter), saya membuat keputusan terberat karena orang lain akan menemukan hal-hal yang harus disembunyikan," sambung Conte.

Conte pun selalu mengatakan bahwa dirinya selalu mencintai tantangan besar, dan akan selalu mengatakan bahwa dirinya adalah penggemar nomor satu dari klub yang ia latih.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Inter Milan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x